KENDARINEWS.COM—Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) berupaya membangun kepariwisataan daerah agar bisa lebih dikenal masyarakat luas. Itulah yang mendasari diadakannya Rapat Kordinasi (Rakor) pengembangan pemasaran wisata hari ini (9/6) di Claro Kendari.
Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata (Dispar) Sultra, Andi Syahrir menjelaskan, Rakor akan diikuti oleh seluruh perwakilan Dispar Kabupaten/Kota ini bertujuan untuk mendiskusikan perkembangan pariwisata di Sultra.
“Narasumbernya Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf RI, Kepala Dispar Provinsi dan Kepala Bidang yang ada di Dispar Sultra. Dalam rapat koordinasi ini kita mencoba untuk berdiskusi tentang perkembangan atau kemajuan pariwisata di Sulawesi Tenggara,” ungkapnya, kemarin.
Menurut Syahrir, pelaksanaan Rakor ini penting dilaksanakan mengingat Sultra belum lama ini telah ditetapkan sebagai satu dari sembilan daerah ditanah air yang mengkampanyekan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI).
Dirinya berharap, Rakor yang turut dihadiri perwakilan Kemenparekraf menjadi momentum bagi perwakilan Kebupaten Kota untuk menyampaikan gagasan dan ide dalam rangka membangun kolaborasi dan sinergi agar gerakan nasional ini bisa sukses.
“Nah inilah yang kita mau kolaborasikan, supaya produk dan pariwisata Kabupaten Kota itu dikunjungi orang. Sehingga bisa mendukung gernas ini. Kita ajak masyarakat agar bangga menggunakan produk buatan Indonesia, buatan Sulawesi Tenggara, dan juga bangga berwisata di Indonesia atau di Sultra saja. Karena produk dan wisata Sultra tidak kalah bagusnya dan tidak kalah indahnya,” pungkasnya. (ags/kn)