Hari Ini, Kota Kendari Berhari Jadi ke-191

KENDARINEWS.COM– Hari ini, 9 Mei 2022, Kota Kendari berusia 191 tahun. Perjalanan sejarah Kota Kendari yang hampir dua abad itu telah menjadikan kota ini sebagai kota maju dan berkembang

Kini Kota Kendari dibawah kendali tiga serangkai, Wali Kota Sulkarnain dan Wakil Wali Kota Siska Karina Imran serta Sekda Nahwa Umar, telah mempersembahkan karya pembangunan yang menasional, sukses makmur dan sejahtera. Banyak karya pembangunan yang berdiri dari buah tangan mereka, program pembangunan yang selaras visi misi terus dituntaskan, baik pembangunan fisik maupun non fisik.

Salah satu Indikatornya, Kota Kendari kini bebas banjir. Hal ini ditunjang dengan terbangunanya kolam retensi serta rencana pembangunan waduk pengendali banjir dan lainnya.

Pembangunan fisik lainnya adalah pembangunan Gedung Balai Kota Kendari. Progresnya sudah 70 persen. Sejatinya, gedung Balai Kota diresmikan hari ini, bertepatan HUT Kota Kendari. Namun tertunda karena beberapa bagian gedung belum rampung. “Ada beberapa bahan-bahan untuk menyelesaikan gedung belum tiba sehingga pembangunan (Balai Kota) belum bisa rampung,” ungkap Wali Kota Sulkarnain.

Penataan wajah Kota Kendari agar tak tampak kumuh ditunaikan Pemkot Kendari. Tahun 2021, kawasan kumuh sekira 50 hektare di Bungkutoko dan Petoaha berhasil ditata. Bahkan kawasan itu kini menjadi salah satu spot wisata Usai menata Bungkutoko dan Petoaha, Wali Kota Sulkarnain Kadir mengentaskan Pudai-Lapulu dari kesan kawasan kumuh. Sejauh ini, progresnya mencapai 50 persen. Luas kawasan sekira 14,76 hektar.

Pembangunan fisik lainnya yang sukses dihadirkan pasangan Wali Kota Sulkarnain dan Wakil Wali Kota, Siska Karina Imran. Adalah anjungan Teluk Kendari dan wahana bermain anak di kawasan tambat labuh teluk Kendari. Fasilitas publik itu menjadi spot wisata itu yang dapat menambah daya tarik Teluk Kendari.
“Teluk Kendari akan menjadi kebanggaan masyarakat,” kata Wali Kota Sulkarnain.

Sukses membangun berbagai infrastruktur perkotaan duet Sulkarnain dan Siska Karina Imran menuntaskan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dari pemerintah pusat. Program PEN itu pembangunan jalur lingkar dalam (Inner Ringroad), RSUD Tipe D, dan Pembangunan Puskesmas Kandai.

Bagi Wali Kota Sulkarnain, inner ringroad sangat strategis bagi daerah. Sebab, dapat menghidupkan wilayah yang memiliki potensi ekonomi, seperti sektor perikanan, pedagangan dan pariwisata. Tak melulu urusan pembangunan fisik. Pasangan Wali Kota dan Wakil Wakil Kota Kendari, Sulkarnain – Siska Karina menggencarkan pembangunan non fisik. Derajat kesehatan dan pendidikan masyarakat ditingkatkan.

Sekira 80 ribu masyarakat kurang mampu mendapat layanan kesehatan gratis. 220 siswa SD dan SMP berprestasi namun kurang mampu mendapat beasiswa. “Masa depan bangsa ini ada pada generasi kita saat ini. Mari kita didik mereka agar bisa tumbuh dan berkembang menjadi anak-anak yang cerdas dan menjadi pelanjut estafet pembangunan bangsa,” kata Sulkarnain Kadir. (ags/KN)

Tinggalkan Balasan