KENDARINEWS.COM– Jumlah murid Sekolah Dasar dan Menengah di Kota Kendari tidak sebanding dengan jumlah guru yang ada. Artinya Kota Kendari masih kekurangan tenaga pendidik yang cukup banyak.
Tahun 2021, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikmudora) Kota Kendari merilis sekolah masih kekurangan 641 tenaga guru. Rinciannya, SD sebanyak 533 guru sedangkan SMP 88 guru. Untuk mengatasi kekurangan, Pemkot Kendari masih menggunakan jasa guru honorer.
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir berharap pemerintah segera membuka kembali rekruitmen CASN dan PPPK dilingkupnya. Upaya tersebut alam rangka memenuhi kekurangan tenaga guru. “Pemkot Kendari masih butuh tenaga guru. Mudah-mudahan pemeritah pusat bisa (membuka rekruitmen) dan mengakomodir (ASN/PPPK) dalam jumlah yang banyak,” pinta Sulkarnain Kadir, kemarin.
Berdasarkan data dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Kendari, khusus tenaga guru saat ini jumlahnya tercatat hanya 3.129 orang (guru SD-SMP). Jumlah tersebut tak sebanding dengan jumlah murid yang tercatat sebanyak 50.820 orang. (b/ags)