KENDARINEWS.COM–Pembangunan beberapa ruas jalan provinsi digalakkan Pemprov Sultra. Kelaikan infrastruktur jalan tahun 2022 diyakini bakal mencapai 86 persen. Kondisi ini sangat mempengaruhi perkembangan ekonomi Sultra kedepan.
Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Sultra, Burhanuddin mengatakan Pemprov Sultra sedang berpacu dalam percepatan implementasi pembangunan infrastruktur telah diprogramkan tahun 2022. Selain jalan wisata Kendari-Toronipa, beberapa proyek besar seperti infrastruktur jalan mulai berjalan.
Tahun ini, beberapa proyek pembangunan jalan yang sumber anggarannya dari Dana Alokasi Khusus (DAK) pusat diantaranya, peningkatan jalan di poros Abuki (Kabupaten Konawe), rehabilitasi jalan di Buton Utara (Butur)-Buton sebanyak empat titik. Selanjutnya rehabilitasi pembangunan jalan di sejumlah daerah.
“Untuk jalan di Abuki jumlah anggaran disiapkan sebesar Rp13 miliar yang sumber anggarannya dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Adapun panjang jalan sekira tiga sampai empat kilometer,” ujar Burhanuddin kemarin.
Terkait progres pengerjaannya tinggal menunggu kontrak, katanya. “Semua kegiatan yang bersumber dari DAK, itu sudah tayang dan sudah tender. Tinggal kontraknya diupayakan Maret ini tuntas,” ungkapnya.
Proyek rehabilitasi jalan di Kabupaten Buton Utara menuju Kabupaten Buton dibiayai DAK dan APBD Provinsi. Total anggaran rehabilitasi jalan di ruas Butur-Buon sekira Rp40 miliar. “Anggaran dari DAK sekira Rp11 miliar. Selebihnya dari APBD Provinsi. Saat ini sudah tender,” imbuhnya. (kam/m4/b)