-Disperindag Bakal Gelar Pasar Murah
KENDARINEWS.COM– Stok bahan pangan aman jelang Ramadhan 1443 Hijriah. Bahkan pemprov Sultra mengkalim ketersediaan kebutuhan pokok masih mencukupi hingga perayaan Idul Fitri.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sultra Sitti Saleha meminta masyarakat tak perlu panic buying lantaran stok bahan pangan saat ini masih cukup aman. Berdasarkan informasi yang diterimanya dari Bulog, stok beras saat ini masih terdapat sekira 2.500 ton. “Jumlahnya cukup selama Ramadan,” ujarnya kemarin.
Selain beras, bahan pangan lainnya seperti gula pasir dan minyak goreng juga masih tersedia masing-masing 250 ton dan 1.000 liter.
Mantan Pj. Bupati Bombana ini memastikan ketersediaan bahan pangan saat ini bisa meminimalisir potensi kenaikah harga jelang Ramadan termasuk dalam menghadapi hari raya Idul Fitri. “Jika stok (bahan pangan)-nya melimpah otomatis harganya normal,” kata Sitti Saleha.
Ia tak menampik kenaikan harga sejumlah bahan pangan berpeluang besar terjadi di Ramadan. Meski begitu, pihaknya berkomitmen melaksanakan pengawasan agar kenaikankan bisa terkendali. “Bersama TPID (Tim Pengendalian Inflasi Daerah) dan Satgas Pangan kami akan rutin sidak pasar,” kata Sitti Saleha.
Sebagai bentuk antisipasi menghadapi potensi lonjakkan harga bahan pangan selama Ramadan, pihaknya bakal menggelar pasar murah yang rencananya akan digelar April ini. Pihaknya bakal menggandeng seluruh stakeholder terkait seperti Bulog, Distributor Bahan Pangan, dan lainnya. “Kemarin (Pasar Murah) kita sudah laksanakan. Respon masyarakat cukup baik. Rencananya sebelum hari raya Idul Fitri kita akan gelar lagi. Kebutuhan masyarakat disiapkan seperti beras, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, dan bahan pangan lainnya termasuk gas elpiji ukuran 3 kilogram (kg),” ungkap Sitti Saleha.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Disperidag Sultra, ketesediaan bahan pangan selain mencukupi dari sisi stok, harganya juga masih terjangkau. Misalnya beras, saat ini masih berada dikisaran Rp 9 ribu/kg, gula pasir Rp 14 ribu/kg dan minyak goreng Rp 35 ribu/liter.
Selanjutnya, daging sapi Rp 130 ribu/kg, telur Rp 24 ribu/kg, tepung terigu Rp 14 ribu/kg, cabe merah Rp 48 ribu/kg, bawang merah dan putih Rp 39 ribu/kg, dan ikan segar (sunu) Rp 60 ribu per kg. (b/ags)