KENDARINEWS.COM — Kota Kendari akan menambah satu lagi gedung tinggi. Pembangunan Perpustakaan Internasional setinggi tujuh lantai kini telah memasuki tahap finishing. Proyek senilai Rp 90 miliar ini akan dirampungkan Desember ini. Hingga kini, progres pengerjaannya telah mencapai 96 persen. Tidak hanya menambah infrastruktur megah di Kota Kendari, gedung ini akan menjadi sarana wisata edukasi di Bumi Anoa.
Kepala Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Sultra, Pahri Yamsul mengatakan, perpustakaan internasional tidak hanya menjadi pusat baca, bagi masyarakat Kota Kendari khususnya para pelajar. Perpustakaan tersebut juga diproyeksikan menjadi wisata edukasi. “Konsep wisata edukasi dipilih dalam meningkatkan minat baca masyarakat maupun pelajar untuk mengunjungi perpustakaan,” paparnya kemarin.
Saat ini, pengerjaan gedung tujuh lantai bakal segera rapung. Pembangunan konstruksinya telah mencapai 96 persen. Untuk saat ini tengah melakukan penyelesaikan pengerjaan kubah dan plafon. Sesuai masa kontrak, pengerjaannya akan dirampungkan bulan Desember ini.
“Kita sementara tahap finishing untuk kubah dan plafon, kita upayakan semua bakal sesuai target. Sehingga nanti tinggal diserahkan kepada instansi terkait untuk interior dan penggunaanya,” ujar Ketua Persatuan Baseball dan Softball Seluruh Indonesia (Perbasasi) Sultra ini.
Perpustakaan Internasional ini terinspirasi Perpustakaan Universitas Harvard yang dikenal sebagai institut terbesar di Amerika Serikat. Untuk mewujudkan hal itu, Gubernur Sultra, Ali Mazi dan beberapa pejabat di Sultra berkunjung ke perpustakaan yang terletak di Cambridge, Massachusetts ini. (b/rah)
Pembangunan Perpustakaan Bertaraf Internasional
Tahap I 100 persen
Konstruksi 4 Lantai
Anggaran Rp 28 Miliar
Tahap II 80 Persen
Konstruksi Lantai 5 Hingga 7
Progres Finishing Kubah dan Plafon
Anggaran Rp 62 Miliar