KENDARINEWS.COM–Bupati Konsel H Surunuddin Dangga akhirnya melantik 96 Kepala Desa terpilih pada Pilkades tahun 2023. Mereka bakal mengabdi di desanya masing-masing sepanjang periode 2025-2033. Pelantikan tersebut berlangsung di Auditorium Kantor Bupati, Andoolo, Rabu (15/1).
Turut hadir Wakil Bupati Rasyid, Ketua DPRD Hamrin bersama beberapa anggota, jajaran Forkopimda, Sekda Hj St Chadidjah, pejabat instansi vertikal, Ketua LBH HAMI Sultra Andri Darmawan, sejumlah pimpinan OPD, Camat, dan pihak terkait lainnya.
Bupati Konsel H Surunuddin Dangga dalam sambutannya menekankan semua adalah buah ikhtiar bersama.
“Alhamdulillah, ucapan syukur bagi kita semua. Hari ini pelantikan kepala desa akhirnya dapat terlaksana setelah tertunda kurang lebih delapan bulan, yang harusnya 30 April 2024. Karena sebelumnya terhalang oleh regulasi,” ungkapnya.
Tentunya momen ini, kata ia, adalah buah perjuangan dan ikhtiar bersama. Bahkan saat bersaksi di sidang Mahkamah Konstitusi, dirinya meneteskan air mata. Tak lupa ia juga menyampaikan apresiasi kepada Tim Kuasa Hukum yang setia mendampingi proses di Mahkamah Konstitusi.
“Jabatan atau posisi yang kita jalani hari ini adalah amanah dan tanggung jawab kepada masyarakat. Alhamdulillah, apa yang kita mulai telah kita selesaikan. Di akhir masa jabatan saya tidak ingin menyimpan masalah,” ujarnya.
“Percayalah sesuatu yang diniatkan baik, Insya Allah, Tuhan Yang Maha Esa bersama niatan baik kita,” imbuhnya.
Olehnya itu, dirinya berpesan kepada para Kades yang baru saja dilantik, dan Kades se Konsel secara umum untuk menjadi sejatinya pemimpin.
“Jangan ada masyarakat yang tidak dilayani, jadilah pemimpin yang mampu dan harus merangkul semua masyarakatnya,” pesannya.
Bupati dua periode itu mengatakan kontestasi politik baik Pilpres, Pilkada, hingga Pilkades telah selesai.
“Tidak usah lagi ada gesekan karena berbeda pilihan. Rawatlah keamanan dan ketertiban di desa masing-masing,” terangnya.
Dirinya menekankan, saatnya pemimpin yang dilantik untuk bekerja, menjalankan program dan kebijakan untuk memajukan daerah dan masyarakatnya.
“Kami harapkan para Kepala Desa, Kamtibmas harus terjaga. Karena pembangunan tidak bisa berjalan maksimal jika tercerai berai. Kebersamaan adalah kunci mewujudkan cita-cita pembangunan,” ungkapnya.
“Begitu juga Konawe Selatan, tidak bisa dibangun sendirian, Konawe Selatan hari ini adalah buah dari kerja keras semuanya,” pungkasnya. (ndi)