Kadis Sosial Kendari Abdul Rauf: Jangan Gampang Memberi pada Anjal dan Gepeng


KENDARINEWS.COM—Fenomena tahunan yang kerap kali dijumpai di bulan ramadan adalah munculnya anak jalanan, gelandangan dan pengemis (Anjal-Gepeng) yang terjadi di beberapa titik seperti lampu merah hingga kawasan yang ramai di beberapa daerah.

Abdul Rauf

Penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) sudah bukan masalah yang pertama kali terjadi, namun momen ini, justru digunakan oleh oknum yang tak bertanggung jawab untuk memanfaatkan situasi.

Kepala Dinas Sosial Kota Kendari Abdul Rauf menyebut, penertiban gepeng dan anjal telah beberapa kali dilakukan dengan melibatkan Satuan polisi pamong praja (Satpol PP), namun upaya ini tidak membuahkan hasil dan sebanyak 60 persen gepeng dan anjal ini berasal dari luar Kota Kendari.

“Memang betul 60 persen itu bukan asli warga kota Kendari melainkan orang luar kota kendari. Kita Telah melakukan beberapa kali penertiban dan pembinaan terhadap gepeng dan anjal ini. Namun penertiban itu bukannya membuat jera malah kembali tetap turun ke jalan untuk meminta.” ujarnya saat dikonfirmasi, kemarin

Penertiban anjal dan gepeng menurut Abdul Rauf itu tidak efektif. Nyatanya setiap kali melakukan penertiban, anjal dan gepeng ini terus kembali ke jalan. Maka dari itu ia menghimbau, kepada masyarakat setiap kali melintas di jalan jangan sekali-kali memberi uang atau bentuk apapun itu, karena dengan itu mereka akan terus meminta ditempat tersebut. Upaya ini diharapkan agar memberikan efek jera.

“Kami mohon kesadaran masyarakat agar tidak gampang memberi, lebih baik berinfak ke Masjid saja, supaya anjal dan gepeng ini bisa jera. Kami terus berupaya untuk berkoordinasi dengan pihak pusat untuk pembuatan penampungan berupa tempat pembinaan gepeng dan anjal. Sehingga nantinya mereka tidak berkeliling ke jalan lagi,”tutupnya.(M1/KN).

Tinggalkan Balasan