-Hasil Tes Covid-19 Hanya Butuh Dua Jam
KENDARINEWS.COM– Kini, masyarakat tidak perlu menunggu hasil tes PCR (Polymerase Chain Reaction) selama berhari-hari. Pasalnya, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kendari telah memiliki mesin PCR yang dihibahkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui PT Langit Pandu Anugerah.
Hasil tes PCR di RSUD Kendari hanya butuh waktu dua jam. Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir menyambut baik hibah mesin PCR dari vendor BNPB. Menurutnya, mesin PCR sangat penting untuk mengetahui kondisi masyarakat terpapar Covid-19 atau tidak. Kehadiran alat tersebut tentu membantu pihaknya yang tengah memasifkan program Testing, Tracing, Treatment (3T) dalam rangka pengendalian Covid-19.
“Masyarakat menginginkan layanan kesehatan prima. Layanan yang cepat. Kalau hasilnya juga cepat kita ketahui maka akan sangat membantu Satgas dalam upaya percepatan penanganan Covid-19. Kalau kita sudah tahu ada warga yang terpapar itu segera dilakukan isolasi baik rawat inap maupun isolasi mandiri (Isoman),” kata Sulkarnain Kadir kemarin.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini berharap kerjasama yang terjalin antara Pemkot dengan vendor penyedia PCR ini bisa berjalan secara berkesinambungan. Pasalnya alat PCR ini membutuhkan perawatan dan maintenance agar bisa dimanfaatkan dalam kurun waktu yang lama.
“Namun bukan hanya PCR, sekiranya kami juga bisa dibantu sarana penanganan Covid-19 lainnya sehingga bisa mempercepat penanganannya. Kami juga membuka diri bagi siapa saya elemen masyarakat dan stakholder yang ingin membantu bisa langsung berkordinasi dengan Pemkot Kendari maupun Pemprov Sultra,” kata Sulkarnain Kadir.
Terpisah, Direktur RSUD Kendari, dr Sukirman mengatakan mesin PCR ini sangat membantu menangani pasien Covid-19. Selama ini, untuk mengetahui kondisi warga terpapar atau tidak hanya dilakukan melalui metode swab antigen dan berdasarkan hasil PCR yang dikeluarkan oleh RSUD Bahteramas. Itupun hasilnya diketahui sekira 2 – 3 hari kemudian. “Nah alat PCR ini meski yang ukuran micro dengan kapasitas 16 testing tapi sangat cepat keluar hasilnya.
Kira-kira memakan waktu 2 jam hasilnya sudah keluar. Tentu ini sangat efektif saat melakukan testing. Jika ada masyarakat yang terpapar bisa segera diinformasikan untuk melaksanakan isolasi rawat inap bagi yang bergejala dan isoman bagi mereka yang tanpa gejala. Alat ini sangat efektif untuk menekan penyebaran Covid-19,” kata dr Sukirman. (b/ags)