KENDARINEWS.COM — Tidak hanya fokus penanganan bencana, Kantor SAR Kendari intens melakukan pelatihan kesiapsiagaan dalam menghadapi keadaan darurat. Senin (15/2), giliran anggota Pramuka Kota Kendari. Pelatihan ini diikuti 30 peserta dari belasan Gugus Depan (Gudep) Pramuka.
Kepala Kantor SAR Kendari, Aris Sofingi mengatakan kegiatan pembinaan ini menjadi wadah pertukaran informasi tentang pencarian dan pertolongan. Rencananya, pelatihan ini berlangsung selama 3 hari mulai tanggal 15-17 Februari.
“Untuk narasumber dan instruktur berasal dari Kantor Pusat Basarnas, Kantor SAR Kendari, Kwarda dan kwarcab Kota Kendari,” ujar Aris Sofingi kemarin.
Anggota pramuka yang mengikuti pelatihan kata dia, diharapkan memiliki mindset yangg sama tentang pencarian dan pertolongan. Di sisi lain, tetap senantiasa meningkatkan kesiapsiagaan diri dan lingkungan guna menghadapi kondisi kedaruratan baik pada kecelakaan, bencana maupun kondisi membahayakan jiwa manusia di lingkungan masing-masing. Adapun pesertanya sambungnya, berasal dari Gudep Pramuka di Kota Kendari. Diantaranya, Avignam Jagat Samagram sembilan orang, Gudep Haluoleo dua orang, Gudep BJ Habibie dan Hasri Ainun dua orang, Gudep Pembangunan dua orang dan Saka Bakti Husada dua orang. Selain itu ada juga dari Gudep Tunas Medika dua orang, Gudep Taridala Wealanda dua orang, Gudep Wolter Monginsidi dua orang, Gudep Bina Niaga satu orang, Gudep Bina Karya dua orang, Pramuka Peduli Kwarcab Kendari dua orang dan DKR Poasia Kwarcab Kendari dua orang. (b/ndi)