KENDARINEWS.COM—Gubernur Sulawesi Tenggara, Andi Sumangerukka, dan Wakil Gubernur, Hugua, menggelar reshuffle kabinet dengan melantik pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara. Tiga profesor bergelar guru besar masuk dalam kabinet baru ini
Tiga guru besar dimaksud yakni Prof. Andi Khaeruni: dilantik sebagai Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulawesi Tenggara.
Prof. M. Taufiq: dilantik sebagai Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sulawesi Tenggara.
Prof. Aris Badara: dilantik sebagai Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sulawesi Tenggara.
Selain itu, 10 pejabat eselon III juga naik jabatan sebagai pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemprov Sulawesi Tenggara. Namun, dua pejabat harus kehilangan jabatan mereka, yaitu:
Muliadi: sebelumnya menjabat Kepala Biro Administrasi Pemerintahan, kini menjadi staf di Sekretariat Provinsi Sulawesi Tenggara.
Rickzal: sebelumnya menjabat Kepala Biro Umum, kini juga menjadi staf di Sekretariat Provinsi Sulawesi Tenggara.
Gubernur Andi Sumangerukka menjelaskan bahwa rotasi jabatan ini bertujuan untuk penyegaran birokrasi dan memperkuat pelayanan publik. Ia menekankan bahwa penunjukkan jabatan eselon II didasarkan pada kinerja dan integritas. Ia juga mengingatkan pejabat baru untuk tidak terlalu larut dalam euforia jabatan dan fokus pada tugas yang telah menanti.