Dosen UHO dan ITBM Kolaka Terapkan Teknologi Ramah Lingkungan

Pengolahan Air Bersih di Desa Kaloloa

Kendarinew.com — Dosen Universitas Halu Oleo berkolaborasi dengan Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah (ITBM) Kolaka dalam pelaksanaan program pengabdian masyarakat melalui skema Pemberdayaan Berbasis Masyarakat.

Program ini merupakan pendanaan dari Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Kemendikbudristek, yang berlangsung di Desa Kaloloa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara. Tim kolaborasi tersebut dipimpin oleh Prof. Dr. Ir. Muh. Nurdin, M.Sc., IPU., ASEAN Eng., dengan anggota Prof. Dr. Ir. Maulidiyah, M.Si., IPU., ASEAN Eng., dan Dr. Faizal Mustapa, S.Pi., M.M.

Ketua Tim Pelaksana Program, Prof Muh. Nurdin menyatakan bahwa masyarakat Desa Kaloloa kini memiliki keterampilan baru untuk mengatasi permasalahan pencemaran air bersih melalui penerapan teknologi yang dinamakan EcoAquaCleanse berbasis limbah kelapa yang ramah lingkungan.

“Teknologi inovatif ini tidak hanya berfungsi sebagai solusi teknis, tetapi juga melibatkan masyarakat secara aktif dalam setiap tahap, mulai dari sosialisasi, pelatihan, hingga penerapan dan evaluasi,” jelas Prof. Nurdin.

Ia menambahkan, kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam pengelolaan air bersih yang berkelanjutan.

Dalam program ini, masyarakat desa diberikan pelatihan untuk memanfaatkan limbah kelapa sebagai filter alami. Hasil uji coba teknologi EcoAquaCleanse menunjukkan efektivitas yang signifikan dalam meningkatkan kualitas air sesuai dengan standar yang berlaku.

Teknologi ini tidak hanya memberikan solusi terhadap pencemaran air, tetapi juga mendorong keterlibatan masyarakat dalam menjaga lingkungan serta memastikan ketersediaan air bersih secara berkelanjutan.

Prof. Nurdin menegaskan bahwa program ini diharapkan dapat menjadi model yang diterapkan di desa-desa lain dengan permasalahan serupa, sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan dalam mendukung kesehatan masyarakat yang lebih baik.

“Kami berharap program ini dapat menjadi inspirasi untuk inisiatif serupa di berbagai daerah dan membawa perubahan positif yang berkelanjutan,” tutupnya. (kus)

Tinggalkan Balasan