–SDN 2 Lawa Akan Dibangun Ulang, SMPN 1 Napano Kusambi Dibuatkan Saluran Pembuangan
KENDARINEWS.COM – Penjabat (Pj) Muna Barat (Mubar), La Ode Butolo memiliki kepedulian terhadap dunia pendidikan di daerahnya. Sekolah yang mengalami kerusakan dan terdampak bencana ditinjau langsung. Gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Lawa yang rusak parah termakan usia akan dibangun ulang. Kemudian SMPN 1 Napano Kusambi yang terdampak banjir akan dibuatkan saluran pembuangan air. Hal itu disampaikan langsung La Ode Butolo saat meninjau langsung kondisi dua sekolah tersebut.
“Saya pikir SDN 2 Lawa ini yang rusak hanya plafonnya saja. Ternyata kondisinya rusak parah. Harus bongkar total dan bangun dari dasar. Karena saya lihat kondisi bangunannya sudah tidak layak. Rawan, jangan sampai ada korban,” kata La Ode Butolo saat dikonfirmasi usai melakukan peninjauan Selasa (19/3).

Lanjut orang nomor satu di Mubar itu gedung sekolah merupakan salah satu infrastruktur dasar pendidikan yang harus diprioritaskan untuk diperhatikan. Untuk itu pihaknya berupaya agar gedung SDN 2 Lawa segera dibangun ulang. Semua itu merupakan bentuk kepedulian Pemkab Mubar terhadap dunia pendidikan. Sehingga bisa memberi kenyamanan dan kelancara bagi guru dan siswa dalam melangsungkan proses belajar mengajar.
“Kalau memungkinkan kita alokasikan anggaran di APBD perubahan ini. Tapi saya lihat dulu kondisinya, kalau tidak memungkinkan nanti di 2025,” ucapnya. “Karena dari kondisi gedung yang kita lihat hari ini sudah tidak bisa digunakan. Plafonya sudah rusak parah, berbahaya bagi anak-anak. Jangan sampai roboh,” sambung Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM itu.

Untuk itu Mantan Kepala Dinas PUPR Mubar itu menyampaikan langsung kepada kepala sekolah dan guru SDN 2 Lawa agar tidak lagi menggunakan bangunan yang sudah rusak tersebut untuk mengajar. Ia meminta agar proses belajar mengajar dilaksanakan digedung yang masih layak digunakan. “Nanti dari Dinas dan guru-guru agar memaksimalkan bangunan yang masih layak. Karena masih ada gedung sebelah yang masih bisa digunakan tinggal kita rehab tiangnya saja dalam waktu dekat ini,” ucapnyan.
Selain SDN 2 Lawa, La Ode Butolo juga telah meninjau langsung kondisi sekolah SMPN 1 Napano Kusambi yang terendam banjir. Dalam kujunganya itu, ia melihat perlu ada saluran pembuangan air dibangun sehingga air hujan tidak tertampung di area sekolah. “Saya sudah perintahkan PUPR dan Badan Penaggulangan Bencana (BPD) Mubar untuk membuat saluran pembuangan air ke laut,” pungkasnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Sekolah SDN 2 Lawa, Wa Angge mengatakan bahwa total gedung yang rusak parah ada lima bangunan. Yaitu tiga ruang kelas, satu ruang komputer dan satu raung perpustakaan. “Untuk ruang kelas ini pernah dijatuhi pohon kelapa waktu 2012. Tapi sampai sekarang belum diperbaiki,” terangnya.
“Makanya hari ini saya senang sekali karena Pak Pj Bupati datang langsung melihat kondisi sekolah kami. Semoga dengan kehadiran beliau bangunan SDN 2 Lawa segera diperbaiki,” sambungnya.
Ia, menambahkan untuk sementara proses belajar mengajar akan menggunakan tiga ruangan yang masih layak digunakan. Untuk mengtaktisi agar semua siswa bisa tetap mengikuti pembelajaran maka pihaknya melakukan pembagian shif belajat. “Nanti untuk siswa kelas satu sampai kelas tiga akan masuk pagi sampai pukul 10:00 Wita. Kemudian untuk kelas empat, sampai enam masuk siang sampail pukul 12:05 Wita. Kebetulan sekarang masih bulan puasa maka jam belajar dikurangi tinggal 20 menit per jam belajar,” pungkasnya. (ahi)