KENDARINEWS.COM– Persaingan antar kandidat calon legislatif (caleg) mulai mewarnai setiap sudut kota, juga media sosial. Kondisi itu juga terhjadi di Kota Baubau.
Di Kota Baubau, salah satu mesin politik berkuasa saat ini adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Partai ini paling diperhitungkan karena berada dalam kendali Wali Kota, La Ode Ahmad Monianse.
Partai tersebut bahkan menjadi yang pertama mendaftarkan balon calon anggota legislatif (Bacaleg) di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Baubau pada medio Mei lalu. Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, mengaku pihaknya mendorong Calegnya untuk bertarung habis-habisan untuk menang di Dapil masing-masing.
PDIP Baubau mengusung 25 nama untuk tiga daerah pemilihan (Dapil). 11 Caleg di Daerah Pemilihan (Dapil I), Kecamatan Murhum, Betoambari dan Batu Poaro. Tujuh Caleg di Dapil Kecamatan Sorawolio, Kokalukuna, Bungi dan Lea-(Dapil II).
Kemudian tujuh Caleg di Dapil III, Kecamatan Wolio. “Kami akan berjuang penuh untuk meraih enam kursi legislatif sesuai target,” tegas La Ode Ahmad Monianse, kemarin. Dengan modal enam kursi lanjut dia, peluang menduduki posisi ketua DPRD semakin besar. Dengan demikian, itu akan mempermulus perjuangan PDIP untuk memenangkan pemilihan wali kota (Pilwali) nantinya.
“Makanya kita ingin maksimal di Pileg 2024 nanti,” sambungnya. Soal calon wali kota usungan PDIP nantinya, Moni (panggilan akrab Monianse) masing enggan berkomentar banyak. Meski begitu Ia tak menampik jika dirinya masih punya keinginan untuk maju sebagai calon wali kota nantinya. “Insya Allah,” singkatnya saat ditanya perihal pencalonannya nanti. (mel/lyn)