KENDARINEWS.COM–Tiga mega karya Gubernur Sultra Ali Mazi yakni perpustakaan bertaraf internasional, pembangunan patung Oputa yii Koo dan Jalan wisata Kendari-Toronipa bakal diresmikan orang nomor satu Indonesia alias Presiden RI. Khusus jalan wisata Kendari-Toronipa pengerjaannya ditarget rampung Oktober ini.
Dinas Sumber Daya Air (SDA) dan Bina Marga Provinsi Sultra terus mengebut perampungan pekerjaan jalan wisata Kendari-Toronipa. Sejauh ini, progres pengerjaan jalan tersebut sekira 97 persen.
Sekretaris Dinas SDA Dan Bina Marga Sultra Abu Bakar, mengatakan, proyek pengerjaan jalan wisata Kendari-Toronipa diproyeksikan segera rampung 100 persen. “In Sya Allah kita targetkan di bulan Oktober ini, pengerjaannya rampung semua. Saat ini, semua akses jalan telah terkoneksi, yang tersisa tinggal jembatan yang berada di Kampung Bajo dan pengerjaan minornya,” ujarnya, kemarin.
Abu Bakar menuturkan, setelah pekerjaan proyek jalan wisata Kendari-Toronipa tuntas, akan dilakukan peresmian. Rencananya, Pemprov Sultra akan meminta kesediaan Presiden Jokowi untuk meresmikan jalan wisata Kendari-Toronipa, termasuk gedung Rumah Sakit Jantung Oputa Yi Koo dan perpustakaan bertaraf internasional.
“Direncanakan tahun ini bapak presiden bisa berkenan untuk meresmikan seluruh proyek strategis bapak gubernur,” ungkap Abu Bakar.
Ia berharap, eksistensi operasional jalan wisata Kendari-Toronipa akan menstimulasi muncul spot-spot unit perekonomian baru di daerah tersebut. Selain itu akan mendorong kemajuan pariwisata Sultra.
“Nanti jalan ini akan terus kita benahi, karena Pemprov Sultra mendorong kawasan Toronipa ini menjadi tempat transitnya wisatawan yang akan menuju tempat wisata lainnya yang ada di Sultra seperti Pulau Wakatobi, Pulau Bokori, Pulau Labengki dan lainnya,” pungkas Abu Bakar.
Sementara itu, Anggota Komisi III DPRD Sultra La Ode Tariala yang membidangi pekerjaan umum dan pembangunan mengatakan, kehadiran jalan wisata Kendari-Toronipa akan menjadi ikon baru Sultra. Bukan saja dari sisi infrastruktur, namun dapat mendorong peningkatan perekonomian khususnya pertumbuhan dan pertambahan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Karena proyek ini sebagian besar anggarannya berasal pinjaman dari PT.SMI, maka paska diresmikan, tiga tahun berjalan ditargetkan sudah mulai dilakukan pengembalian pinjaman tersebut,” kata La Ode Tariala, Jumat (30/9).
Jalan wisata Kendari-Toronipa, kata dia, akan menjadi sentral ekonomi baru di Sultra. Nantinya, wisatawan yang akan ke Pulau Labengki, Wakatobi, melewati jalur tersebut. Dalam rancangan pembangunan jalan Kendari-Toronipa bakal dihadirkan pelabuhan untuk lintas wisata. Outputnya, tempat-tempat menuju destinasi wisata lainnya di Sultra akan dipusatkan di pelabuhan Toronipa.
“Untuk pelabuhan akan dibangun seiring tuntasnya pengerjaan jalan wisata Kendari-Toronipa,” ujar politisi asal Muna Barat ini.
Ketua Fraksi NasDem DPRD Sultra ini menjelaskan, saat ini pula sedang dilakukan pembangunan spot-spot wisata di Toronipa untuk menambah aspek estetikanya. Yang nanti diharapkan mampu meningkatkan daya tarik wisatawan untuk datang berkunjung. Saat diresmikan penggunaannya, maka tidak akan dibebankan pungutan biaya apapun kepada warga yang melalui jalur wisata Kendari-Toronipa. Karena biayanya sudah ditanggung oleh APBD.
“Informasi yang kami terima, jalan wisata Kendari akan diresmikan Presiden Jokowiakhir tahun ini bersamaan dengan mega proyek lainnya yakni Rumah Sakit Jantung dan perpustakaan bertaraf internasional,” tandas La Ode Tariala. (KN)