Varian Baru Omicron Picu Lonjakan Sebaran Covid-19 di Kendari

KENDARINEWS.COM — Penyebaran pandemi Covid-19 di Kota Kendari kian meluas buntut dari abai protokol kesehatan (Prokes). Saban hari, warga korban terpapar dan terkonfirmasi positif, terus bertambah. Dinas Kesehatan Kendari mencatat, per 13 Februari 2022, 386 orang dinyatakan positif Covid.

drg. Rahmininngrum

Dari jumlah itu, 320 orang menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah masing-masing, 66 orang menjalani perawatan di Rumah Sakit. Kepala Dinas Kesehatan Kendari drg. Rahmininngrum mengatakan, lonjakan kasus yang terjadi disebabkan banyak masyarakat yang tidak patuh Prokes, seperti tidak menggunakan masker, terutama saat berada ditengah keramaian. “Saya pikir kalau masyarakat patuh (prokes) pasti (kasus) tidak akan sebanyak ini,” ujarnya, kemarin.

Selain itu, lanjut dia, lonjakan juga terjadi karena adanya varian baru omicron, yang proses penularanya jauh lebih cepat dibandingkan dengan varian sebelumnya (delta). “Jadi bisa saja bertambah karena banyak kerumunan yang tidak dibarengi dengan prokes ketat. Padahal varian baru ini penularannya sangat cepat,” ungkapnya.

Katanya, 386 orang terkonfirmasi positif Covid-19, angka itu bertambah 173 dari, sebelumnya hanya 213 kasus. Mereka yang terpapar, kata dia, ada yang sama sekali belum divaksin, ada pula yang sudah vaksin dosis satu dan dua. Bahkan, ada yang sudah vaksin dosis booster. “Biar bagaimana, jika sudah tervaksin paling tidak dosis dua dan dosis tiga (booster) itu pasti gejalanya tidak sehebat yang sama sekali tidak divaksin atau baru vaksin pertama,” kata Rahminingrum. (ags/b)

Tinggalkan Balasan