–
KENDARINEWS.COM — Pengerjaan Rumah Sakit (RS) Jantung dan Pembuluh Darah tahap II terus dikebut. Hingga kini, progresnya telah mencapai 13 persen. Pihak konsursium telah mulai melakukan pengecoran lantai 10.
“Alhamdulillah, telah mencapai 13 persen. Ini tentu lebih cepat dari target kita atau kita deviasi plus. Sebab saat ini sudah mulai pengecoran untuk lantai 10,” kata Pahri Yamsul, Kepala Dinas Cipta Karya, Bima Konstruksi dan Tata Ruang Sultra kepada Kendari Pos kemarin.
Tahun ini, pihaknya menargetkan bisa menuntaskan pengerjaan konstruksi gedung. Artinya, Desember mendatang gedung setinggi 17 lantai telah berdiri. “Kita berharap cuaca mendukung. Dengan begitu, kita bisa kebut pekerjaan sehingga diakhir Desember target kita bisa terpenuhi,” jelas mantan manajer Timnas Softball.
Jika konstruksi gedung bisa dituntaskan kata Ketua Pengprov Persatuan Baseball dan Softball Seluruh Indonesia (Perbasasi) Sultra ini, tahun depan pengerjaannya sudah masuk tahap finishing. Sebab masa kontrak proyek RS Jantung tahap II ini hanya 18 bulan. Makanya, pengerjaannya bisa mencapai 40-50 persen tahun 2021.
“Insya Allah, awal tahun kita sudah masuk pekerjaan finishing. Sesuai jadwal, Oktober 2022 semua sudah bisa tuntas sesuai target Multi years,” pungkasnya. (c/rah)
Proyek RS Jantung
Tahap II
-Pengerjaan Lantai 5 s.d 17 dan Penuntasan
-Masa Kontrak 18 Bulan (Hingga Oktober 2022)
-Anggaran Rp 388,8 Miliar
-Progres 13 Persen
Total Anggaran Rp 396 Miliar
Sumber Pembiayaan APBD 2019 dan Pinjaman
Nomenklatur Multi Year
