KENDARINEWS.COM — Layanan Samsat Drive Thru tengah dinanti-nanti warga Kendari. Tidak hanya lebih mudah, proses pelayanan terbilang cepat dan bebas pungutan liar (Pungli). Di sisi lain, para pemilik kendaraan memiliki opsi lokasi loket membayar pajak kendaraan bermotor (PKB)-nya.
Sekretaris Bapenda Sultra, Suharmin Arfad mengatakan Samsat Drive Thru on progres. Sejauh ini, pihaknya telah memasang peralatan mulai dari perangkat komputer, meja, kursi dan lainnya. “Kemarin, kita sudah siapkan box yang sudah dimodifikasi. Bahkan kita sudah membawa peralatanya,” jelasnya.
Saat ini, pihaknya tengah menyelesaikan pasangan jaringan instalasi. Sebab layanan Samsat Drive Thru akan dikoneksikan dengan sistem. Bila pemasangan instalasi aplikasi dan jaringan internet telah tuntas, maka pihaknya bisa segera menentukan jadwal pelaksanaan launching-nya.
“Kita harus stabilkan dulu jaringan di sana. Karena ini inovasi pembayaran pajak maka semua jaringan harus stabil. Setelah ini tuntas baru kita pastikan tanggal peluncurannya. Kemarin, baru estimasi waktu saja,” jelasnya.
Ia menyakini layanan Samsat Drive Thru, akan sangat memudahkan wajib pajak membayar pajaknya. Sebab mereka tidak perlu turun dari kendaraan. Tinggal parkirkan kendaraanya diloket, kemudian ikuti alur pembayaran. “Sesuai draf SOP, sistem pembayaran melalui drive thru hanya memakan waktu sekitar 2 menit. Paling lambat 3 menit. Jadi tidak lama-lama,” jelasnya.
Samsat Drive Thru kata dia, bukan merupakan proyek dari APBD, tetapi murni sebuah inovasi dari Bapenda. Dalam mewujudkan program ini, pihaknya bekerja sama dengan Bank Sultra. Bila program ini sukses, nantinya akan menjadi percontohan. Anggaran penambahan layanan Drive Thru bakal dialokasikan melalui APBD.
“Alhamdulillah, Bank Sultra sangat memberi support. Sebagai mitra, mereka membantu kita membeli box-nya. Anggarannya dari dana CSR-nya. Kalau sukese, kita akan bangun samsat drive thru di UPTD Samsat di Muna, Baubau, Konawe dan Kolaka. Upaya ini demi optimalisasi pelayanan pajak ke masyarakat,” jelasnya.
Di sisi lain, pihaknya turut bekerjasama dengan kepolisian dan jasaraharja. Dalam satu box ada aplikasi Bapenda, ada aplikasi milik kepolisian dan aplikasi jasa raharja. Aplikasi inilah yang saat ini sementara dituntaskan. “Layanan ini akan ditempatkan di kawasan pelataran MTQ Square,” pungkasnya. (c/rah)
