30 Kendaraan Terjaring Razia Balap Liar

Kapolres Minta Pengawasan Orang Tua

KENDARI NEWS.COM — Warning Kapolres Kendari, AKBP Didik Erfianto masih tak diindahkan. Aksi balap liar masih saja terjadi di bulan Ramadan. Akhir Pekan lalu, Satuan Lalulintas Polres Kendari kembali mengamankan puluhan kendaraan. Tak hanya ditilang, kendaraan milik para remaja diamankan. Agar tidak terulang, kendaraannya baru bisa diambil setelah lebaran.

AKBP Didik Erfianto meminta pengawasan dan peran orang tua. Sebab aksi balapan ini tidak hanya melanggar hukum, namun juga membahayakan para pelaku balap liar maupun orang lain. Untuk itulah, orang tua harus memberikan bimbingan agar anaknya tidak salah jalan.

“Kepada orang tua agar mengawasi anak mereka jika keluar di subuh hari dan tidak membiarkan anaknya ikut ajang balap liar yang membahayakan. Kini sudah ada ratusan kendaraan yang diamankan, dikenakan sanksi tilang. Untuk memberikan efek jera, motor-motor tersebut baru boleh diambil setelah hari raya Idul Fitri 2021,” tandasnya.

Akhir pekan kemarin, pihaknya terus melakukan patroli. Sejumlah tempat yang sering terjadi aksi balapan liar di sisir salah satunya kawasan by Pass dan Jembatan Teluk Kendari (JTK). Hasilnya, sedikitnya ada 30 kendaraan sepeda motor yang terjaring razia balap liar. Selain itu, pihaknya turut mengamankan motor yang tidak dilengkapi surat kendaraan dan menggunakan knalpot racing atau bogar ikut diamankan.

“Berbagai macam tindakan dilakukan Polres Kendari guna menjaga kondusifitas di Bulan Suci Ramadan. Salah satunya adalah menekan aksi aksi balap liar yang sering meresahkan masyarakat,” tutupnya. (c/ndi)

Tinggalkan Balasan