Pemprov Agendakan Lomba Antar OPD, Ali Mazi Bertanding di Laga Eksebisi

KENDARINEWS.COM — Hari jadi Sultra jatuh pada tanggal 27 April mendatang. Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-57, Pemprov Sultra akan menggelar lomba antar organisasi perangkat daerah (OPD). Jika tidak ada kendala, Gubernur Sultra, Ali Mazi dijadwalkan akan membuka kegiatan ini. Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sultra, Hj Nur Endang Abbas mengatakan lomba antar OPD lingkup Pemprov akan dilaksanakan pekan mendatang. Kegiatan ini mempertandingankan tiga cabang lomba yakni tenis meja, catur dan domino. Pada acara pembukaan, gubernur akan tampil dalam pertandingan eksebisi cabang tenis meja.

Di cabor tenis meja kata dia, ada dua nomor yakni single dan double. Untuk single, pesertanya seluruh pimpinan OPD dan staf ahli. Sementara double, itu bisa eselon dua dan tiga. “Untuk catur bisa staf pejabat struktural maupun fungsional. Kalau domino pesertanya bebas,” kata Sekprov saat teknikal meeting penyambutan HUT Sultra, Rabu (31/3).

Rencananya, lomba antar OPD akan digelar selama lima hari. Untuk lomba tenis meja akan dipusatkan di Dinas Cipta Karya Bina Kontruksi dan Tata Ruang. Sementara lomba catur di pusatkan Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga. Untuk lomba domino dipusatkan di Dinas Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Sultra. “Kalau perangkat pendukungnya masing-masing dinas yang bakal menyiapkan. Tenis meja bakal dimulai 5 April saat pembukaan, Domino pada 7 April dan catur dimulai 8 April, “jelasnya.

Endang menekankan, mulai 1 April seluruh kantor wajib pasang umbul-umbul, dan pasang tema spanduk. Di mana temanya Melalui garbarata, bersatu kita bangkit menuju Sultra aman, maju, sejahtera dan bermartabat”. “Kita sudah mulai bersurat, dan tanggal 1 April seluruh OPD sudah pasang umbul-umbul dan tema spanduknya. Ini sebagai pertanda, sehingga masyarakat tahu pada 27 April nanti, ada HUT Sultra. Saya harap kita para OPD bisa berpartisipasi semua, “harapnya.

Para juara lomba olahraga antar OPD akan diumumkan pada puncak acara HUT Sultra 27 April mendatang sekaligus penyerahan hadiah. Undangan yang hadir pada perayaan HUT Sultra di Claro terbatas hanya 200 orang saja. “Semua undangan yang hadir wajib menggunakan busana Sultra, boleh Tolaki, Mornene, Muna, Buton yang penting semua busana adat Sultra. Ini sesuai hasil koordinasi saya dengan ketua Dekranasda dan bapak gubernur,” jelasnya. (c/rah)

Tinggalkan Balasan