KENDARINEWS.COM — Pelabuhan penyeberangan Ferry Kendari bakal dipindahkan ke Pulau Bungkutoko. Rencana itu sudah mendapatkan persetujuan Menteri Perhubungan melalui Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub. Relokasi pelabuhan diharapkan bisa mendukung tercapainya konektifitas antar kawasan strategis ditanah air. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sultra, Hado Hasina mengungkapkan, rencana pemindahan sudah diusulkan pemprov Sultra pada 2 Maret lalu. Hasilnya, Dirjen Perhubungan Darat menyetujui prinsip pemindahan karena nantinya akan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
Di sisi lain kata Hado, kondisi pelabuhan penyeberangan saat ini tengah mengalami penurunan kualitas atau kerusakan cukup parah akibat termakan usia. “Pelabuhan penyeberangan sudah berusia sekitar 30 tahun dan belum pernah dilakukan perbaikan. Oleh karena itu kami berinisiatif untuk mengsulkan pemindahan dan mendapat respon positif oleh kementerian perhubungan (kemenhub),” kata Hado Hasina.
Untuk membangun pelabuhan baru, pihaknya membutuhkan anggaran sekira Rp 50 miliar. Atas dasar itu, pihaknya mengajukan pembiayaan melalui anggaran pendapatan dan belaja negara (APBN). “Sekali lagi yang disetujui prinsip pemindahannya yah. Tentu kita berharap disetujui nantinya,” tambahnya. Sekedar informasi, pemindahan pelabuhan penyebarang Kendari ke Pulau Bungkutoko merupakan bagian dari upaya mendukung program pembangunan moda transportasi di Sultra, serta mendukung pertumbuhan ekonomi wilayah melalui strategi pendekatan Gerakan Akselerasi Pembangunan Wilayah Daratan dan Kepulauan atau Garbarata. (b/ags)