KENDARINEWS.COM — Sebagai ajang penjaringan, Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir berkeinginan Seleksi Tilawatil Quran dan Hadis (STQH) benar-benar bisa melahirkan qori dan qoriah terbaik. Atas dasar itu, ia pun menjanjikan akan menaikan hadiah pemenang lomba hajatan dua tahunan ini.
Reward berupa kenaikan hadiah ini kata Sulkarnain, untuk lebih memotivasi dan semangat para peserta menunjukan performa terbaiknya. Sebab mereka sudah berjuang mengikuti seleksi hingga menjadi yang terbaik untuk mewakili daerah ke ajang yang lebih tinggi. Sayangnya, ia tak menyebut nominal kenaikan hadiah yang akan diberikan. “Yang jelasnya, hadiah bagi peserta yang berprestasi dalam STQH tahun ini naik dua kali lipat,” ujar Sulkarnain Kadir. Ajang seleksi telah dimulai. Sebanyak 200 peserta dari utusan 11 kecamatan berlomba menampilkan penampilan terbaik. Mereka bersaing di empat cabang lomba yang dipertandingkan yakni Tilawatil Qur’an (dewasa dan anak-anak), Tafidzul Quran, Tafsir Quran Bahasa Arab, dan Hafalan Hadis.
Peserta lomba cabang Tafidzul Quran, Muhamma Faiz mengaku siap menjadi jawara dalam STQH tahun ini. Dia sudah mempersiapkan diri jauh hari sebelumnya agar hafalan quran bisa maksimal. “Saya sudah mempersiapkan selama sebulan setengah sebelum mengikuti lomba STQ tingkat Kota Kendari ini. Saya harap teman-teman sekalian untuk cinta terhadap Al Quran. Kita harus istiqomah dalam menghafalkan Al-Quran karena Al-Quran menjadikan syafaat bagi kita,” kata Muh Faiz.
Terpisah, Kabag Kesra Kendari H.Abdul Rauf mengaku peserta sangat antusias mengikuti perhelatan STQH tahun ini. Buktinya, jika dilihat dari jumlah peserta yang mengalami kenaikan. Dimana tahun lalu (2019) tercatat sekitar 136 peserta, sementara saat ini (2021) sudah mencapai 200 peserta. “Animo masyarakat untuk cukup tinggi dalam mempelajari Al Quran dan Al Hadis. Ini sangat positif guna membumikan ayat-ayat Allah dalam kehidupan kita sehari-hari,” kata Abdul Rauf.
Dia berpesan kepada para kafilah agar mengikuti perlombaan dengan serius dan mempersembahkan penampilan terbaiknya. Dia pun berharap agar khafila tidak menjadikan ajang ini sebagai ajang pencarian pemenang atau yang terhebat. Melainkan bagaimana mengimplementasikan Al Quran secara tepat dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. “Insya Allah, besok (Hari ini) STQH akan ditutup oleh Bapak Wali Kota Kendari di Masjid Al-Alam. Siapapun yang juara berarti itulah yang terbaik dan berhak mewakili Kota Kendari pada ajang STQ tingkat Provinsi di Kota Kendari pada April mendatang,” kata Abdul Rauf. (b/ags)