KENDARINEWS.COM – Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra) kembali meraih pencapaian membanggakan dengan mendapatkan insentif sebesar Rp 400 juta dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti). Insentif ini diberikan dalam bentuk perangkat program pembelajaran untuk mendukung inovasi dalam pendidikan.
Penghargaan ini diberikan berdasarkan capaian Unsultra dalam 8 Indikator Kinerja Utama (IKU) perguruan tinggi yang berkaitan dengan riset inovasi pembelajaran. Namun, perlu dicatat bahwa insentif ini tidak berupa dana tunai, melainkan berupa fasilitas fisik yang akan meningkatkan kualitas pembelajaran, seperti layar komputer dan perangkat pendukung lainnya.
Rektor Unsultra, Prof. Dr. Ir. H. Andi Bahrun, M.Sc., Agric, menyatakan bahwa ini adalah kali keempat Unsultra mendapatkan insentif serupa. Pencapaian ini menunjukkan konsistensi Unsultra dalam meraih nilai baik dalam Indikator IKU perguruan tinggi. “Kami bersyukur atas prestasi ini. Alhamdulillah, IKU Unsultra terus menunjukkan hasil yang baik, sehingga kami kembali menerima penghargaan ini,” ungkapnya.
Prof. Andi Bahrun berharap keberhasilan ini dapat memotivasi seluruh civitas akademika untuk terus berupaya meningkatkan IKU. “Kami berharap insentif ini tidak hanya menjadi penghargaan, tetapi juga membawa dampak nyata dalam peningkatan kualitas pengelolaan pendidikan. Dengan demikian, kami dapat menciptakan lulusan yang berkualitas, berdaya saing tinggi, dan siap menghadapi tantangan dunia kerja,” tambah Mantan Ketua Universitas Terbuka Kendari ini.
Ia juga mengajak seluruh mahasiswa, dosen, dan pimpinan unit di Unsultra untuk berkolaborasi dalam meningkatkan IKU perguruan tinggi. “Dengan kerja sama yang solid, kami berharap Unsultra dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan di Sulawesi Tenggara,” tutupnya.