KENDARINEWS.COM—Sebagai perusahaan yang konsen terhadap isu pembangunan berkelanjutan, PT Antam Tbk Unit Bisnis Pertambangan (UBP) Nikel merealisasikan tanggungjawab sosialnya melalui anggaran Community Social Responsibility (CSR) setiap tahunnya. Penyaluran CSR di perusahaan pelat merah tersebut dialokasikan dalam tujuh sektor pembangunan, salah satunya yaitu sektor pendidikan.
CSR and Eksternal Relation Manager PT ANTAM Tbk UBP Nikel Kolaka, Bambang Tri Ariwibowo menjelaskan, komitmen Antam dalam pembangunan sektor pendidikan dapat dilihat dari besarnya anggaran yang dialokasikan perusahaan untuk turut berkontribusi membantu pemerintah dalam menyelesaikan masalah kualitas layanan dan aksesibilitas pendidikan bagi masyarakat, utamanya yang berada dalam wilayah ring satu areal operasi PT ANTAM Tbk UBP Nikel Kolaka, yakni di Kabupaten Kolaka. Besarnya anggaran CSR di sektor pendidikan tersebut sebagian besar dialokasikan untuk membantu Pemkab Kolaka dalam membangun sarana pendidikan berupa ruang kelas belajar (RKB) serta fasilitas penunjang pendidikan berupa meja, kursi dan lemari, pagar sekolah dan lainnya.
“Fokus pendanaan CSR di sektor pendidikan juga mengisiasi program peningkatan kapasitas tenaga pendidik yang ada dalam ring satu areal operasi PT Antam Tbk UBP Nikel Kolaka di Kecamatan Pomalaa. Program ini telah melaksanakan sejumlah program peningkatan kompetensi para tenaga pendidik dan kependidikan yang berada di dalam wilayah binaan perusahaan. Secara garis besar, program ini akan meningkatkan kompetensi para kepala sekolah sebagai great people serta meningkatkan kompetensi para tenaga pengajar, baik dari aspek akademis maupun soft kompetensi,” jelasnya.
Bambang menambahkan, alokasi dana CSR PT Antam Tbk UBP Nikel Kolaka di sektor pendidikan juga diarahkan untuk memberikan beasiswa kepada siswa-siswi serta mahasiswa miskin untuk dapat mengakses layanan pendidikan yang baik. Bagi perusahaan, beasiswa adalah solusi bagi anak sekolah yang dinilai tidak mampu secara ekonomi untuk mendapatkan fasilitas pendidikan yang layak.
“Bantuan beasiswa merupakan komitmen PT Antam Tbk dalam membantu pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat yang selama ini selalu terbentur pada kemampuan orang tua siswa dalam memfasilitasi anaknya untuk mengenyam pendidikan yang baik. Sementara, kucuran dana pemerintah di bidang pendidikan juga masih belum mampu mengatasi tingginya angka putus sekolah,” bebernya.
Bambang mengungkapkan, salah satu program bidang pendidikan yang telah terlaksana secara berkala adalah pemberian beasiswa bagi masyarakat untuk pendidikan tinggi mulai dari jenjang Diploma dan juga Sarjana S1. Komitmen tersebut diwujudkan melalui sinergi dengan beberapa perguruan tinggi di beberapa wilayah Sulawesi Tenggara, antara lain program beasiswa di Universitas Halu Uleo (UHO) Kendari dan Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka di Kolaka.
“Untuk Kampus USN Kolaka, PT ANTAM Tbk juga tetap konsisten menyiapkan 100 orang beasiswa setiap tahunnya. Program ini juga dimulai sejak tahun 2015 dan masih terus dilaksanakan hingga saat ini. Beasiswa diutamakan diberikan kepada masyarakat dari wilayah terdekat operasi PT Antam Tbk UBP Nikel Kolaka yang berasal dari keluarga tidak mampu. Setiap tahunnya, kuota penerima beasiswa selalu terjaga dengan adanya sistem pergantian pada saat terdapat mahasiswa yang telah dinyatakan lulus masa studinya,” ungkap Bambang. (fadl/kn)