KENDARINEWS.COM– Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) ke XXVII tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sukses digelar di Kota Kendari. Dalam ajang tahunan Pemprov itu, Kabupaten Kolaka berhasil meraih juara umum dengan dengan perolehan 6 emas dan 1 perak dengan total nilai 33.
Sementara itu, Kota Kendari berhasil meraih peringkat kedua dengan perolehan 4 emas dan 4 perak, total nilai 32. Sedangkan posisi ketiga ditempati Kabupaten Konawe Selatan dengan raihan 1 emas, 2 perak dan 4 perunggu, total nilai 15.
Gubernur Sultra Ali Mazi yang diwakili Plh Sekda, Suharno dalam sambutannya mengungkapkan iven STQH tak hanya
dimaknai sebatas ajang lomba untuk meraih prestasi juara, namun harus menjadi momentum untuk berlomba-lomba dalam kebaikan fastabiqul khairat semata-mata untuk meraih ridho Allah SWT.
“STQH ini harus menjadi momen untuk meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pengamalan isi kandungan Al-Qur’an sebagai petunjuk dan pedoman hidup umat manusia,”kata Suharno dalam penutupan STQH ke XXVIII di Claro Kendari,(18/7).
Dijelaskan, kegiatan keagamaan seperti STQH merupakan salah satu bagian penting dari proses pelaksanaan pembangunan baik di tingkat nasional maupun daerah khususnya di Sultra.
“Pembangunan bidang keagamaan memiliki peran strategis dalam mewujudkan kualitas sumber daya manusia Sultra yang berkualitas baik secara intelektual, cerdas secara emosional dan cerdas secara spiritual,”ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementrian Agama (Kemenag) Sultra, H.Muhamad Saleh memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi atas terselenggaranya STQH XXVII tingkat Provinsi Sultra yang berlangsung sejak 14 Juli lalu.
“Seleksi ini bukan hanya untuk sekedar menjadi juara, melainkan ada tujuan yang lebih mulia dan hakiki, yakni membumikan ajaran Ilahi, memperkuat syiar Islam dan menjalin ukhuwah Islamiyah. Membumikan Al-Quran diwujudkan dengan kebaikan dan kebenaran dimanapun, kapanpun dan kepada siapapun,” ungkapnya.
Ia berpesan kepada seluruh peserta yang berhasil meraih prestasi pada ajang tersebut, agar tidak berbangga diri dan terus berlatih mempersiapkan diri agar bisa membawa nama baik daerah di ajang STQH tingkat Nasional yang akan digelar di Provinsi Jambi pada Oktober mendatang.
“Kepada yang belum meraih prestasi jangan berkecil hati, terus berlatih dan memacu diri untuk bisa mewujudkan prestasi pada pelaksanaan STQH ditahun-tahun mendatang,” tandasnya.
Ditempat yang sama, Ketua Panitia Pelaksana STQH, La Ode Muhammmad Rickhzal Putra mengungkapkan rasa syukur, sebab dalam proses pelaksanaan STQH, semua berjalan aman dan sukses.
“Peserta yang dinyatakan memenuhi syarat untuk mengikuti lomba sebanyak 253 orang dari kabupaten kota se Sultra. Mereka mengikuti musabaqah sesuai golongan masing-masing,” kata Kabag Kesra Provinsi Sultra itu.
Sebagai bentuk apresiasi dari panitia, para peserta yang meraih prestasi diberi uang pembinaan dan piala dengan nominal yang lumayan banyak.
Lanjutnya, juara 1 diberi uang pembinaan sebesar Rp10 juta, juara 2 sebesar Rp7 juta, juara 3 sebanyak Rp5 juta. Selanjutnua harapan 1 memperoleh uang pembinaan Rp3 juta, harapan 2 sekira Rp2,5 juta, harapan 3 sekira Rp2 juta.
“Sementara itu, bagi Kabupaten yang meraih juara umum diberi tambahan uang pembinaan sebesar Rp30 juta rupiah,”bebernya. (rah/kn)
Urutan kabupaten kota juara STQH Sultra ke – XXVII:
1. Kolaka (6 emas dan 1 perak)
2. Kota Kendari (4 emas dan 4 perak)
3. Konawe Selatan (1 emas, 2 perak dan 4 perunggu)
4. Konawe Utara (1 emas, 2 perak, dan 3 perunggu)
5. Muna (2 emas, dan 1 perunggu)
6. Wakatobi (2 emas, dan 1 perunggu)
7. Kolaka Timur (1 emas, 1 perak dan 4 perunggu)
8. Kota Baubau (1 emas, dan 2 perak)
9. Konawe (1 emas, 1 perak dan 1 perunggu) 10. Konawe Kepulauan (2 perak dan 1 perunggu)
11. Buton (2 perak dan 1 perunggu)
12. Bombana (1 perak dan 1 perunggu)
