KENDARINEWS.COM- Sebanyak 15 mahasiswa Universitas Halu Oleo melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik untuk memberdayakan masyarakat Desa Bendewuta, Kecamatan Wonggeduku, Kabupaten Konawe awal agar sigap dan tanggap akan bencana.
Dalam program tersebut, mahasiwa didampingai oleh lima dosen Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian UHO yakni, Laode Muhamad Iradat Salihin S.Pd., M.Sc., Dr. Muliddin, S.Si., M.Si. , Drs. Firdaus, M.Si. ,Deniyatno, S.Si., MT., Al rubaiyn, S.T., M.T.
Ketua Tim Pengabdian Laode Muhamad Iradat Salihin S.Pd., M.Sc mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya mitigasi Desa Bendewuta yang dilanda bencana banjir hampir setiap tahun. Sehingga sangat perlu penguatan kapasitas masyarakat agar siap dan tangguh ketika sewaktu-waktu terjadi bencana.
“Selama 30 hari, mahasiswa melakukan beberapa program kegiatan dalam rangka mempersiapkan Desa Bendewuta menjadi Desa Tangguh Bencana. Program pengabdian tersebut, yakni pemetaan daerah rawan banjir berbasis partisipatif masyarakat dan pembentukan forum relawan bencana Desa Bendewuta,” ujarnya.
Dia menjelaskan, forum relawan bencana ini dibentuk untuk memudahkan aksi mitigasi pengurangan dampak bencana ketika terjadi bencana serta memudahkan koordinasi Desa ketika bantuan kebencanaan datang.
Sementara itu, Kepala Desa Bendewuta, Muliadi, sangat bersyukur dan berterima kasih atas program pengabdian terintegrasi KKN Tematik yang dilakukan di Desa Bendewuta. Menurutnya, desa ini sudah menjadi langganan banjir setiap tahun.
“Banjir ini seringkali diakibatkan oleh tingginya intensitas curah hujan dan luapan air dari Sungai Konaweha. Saya berharap dengan adanya program KKN ini maka dapat meningkatkan kapasitas ketangguhan masyarakat sehingga lebih siap lagi ketika bencana sewaktu-waktu terjadi,” harapnya. (kn)