KENDARINEWS.COM — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna kembali melakukan peningkatan infrastruktur jalan sepanjang 1,8 kilometer di Desa Mantobua, Kecamatan Lohia. Jalan tersebut merupakan akses penting yang menghubungkan Kota Raha dan kawasan sejarah Masjid Kota Muna di Kecamatan Tongkuno. Bupati Muna, LM. Rusman Emba, menerangkan, pengaspalan jalan tersebut merupakan program pemerataan infratstruktur di otoritanya. Jalan poros Desa Mantobua salah satu yang menjadi prioritas pembenahan karena kondisinya sudah tidak memadai.

“Sumber anggarannya senilai lebih kurang Rp 2 miliar dari APBD Perubahan,” jelasnya, kemarin. Rusman menerangkan, peningkatan jalan tersebut meliputi pekerjaan pengaspalan dan penataan bahu jalan. Material yang digunakan merupakan aspal hot mix yang dipastikan kondisinya akan lebih tahan lama. Proses pengerjaan pengaspalan tersebut sedikit lagi akan selesai. “Tidak akan menyeberang tahun sudah bisa fungsional,” terangnya.
Selain pengaspalan jalan poros Mantobua, program pembenahan infrastruktur jalan juga meliputi beberapa wilayah lain. Diantaranya jalan poros kabupaten di Kecamatan Kabangka, Lasalepa, Napabalano dan ruas lain yang kondisinya tak memadai. Program peningkatan jalan itu masih akan terus berlanjut hingga tahun 2021 mendatang. “APBD 2021 masih fokus beberapa infrastruktur jalan dan sarana kebutuhan masyarakat lainnya,” pungkasnya. (b/ode)