KENDARINEWS.COM — Jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemkot Kendari ternyata belum ideal. Dengan penduduk sekitar 400 ribu, Pemkot hanya memiliki 6.200 orang abdi negara. Padahal idealnya, Kota Kendari harus memiliki 12 ribu ASN
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Kendari, Susanti mengatakan Pemkot masih membutuhkan sekira 6.000 ASN terutama untuk tenaga kesehatan dan guru. Itu sesuai hasil analisa jabatan (anjab) dan analisa beban kerja (ABK).
Terlebih kata Susanti, setiap tahunnya ada saja pegawai yang pensiun. Misalnya, tahun ini kata dia, tercatat 180 pegawai yang pensiun, kemudian untuk 2021 tercatat 196 orang pensiun. ” Jumlahnya sangay banyak. Memang kemarin ada penambahan sekira 250 ASN dari seleksi 2018 sebanyak 167 orang dan tahun 2019 sebanyak 93. Tapi ini hanya mengganti yang pensiun sehingga masih tetap kurang,” kata Susanti.
Dia pun berharap pemerintah mengakomodir seluruh usulan CASN dari Pemkot Kendari untuk menutupi kekurangan ASN. Hal itu penting, kata Susanti, agar bisa memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat. “Memang sekarang pelayanan sudah serba digital, akan tetapi Sumber Daya Manusia (SDM) juga penting sebagai motor pelayanan dan pengendali sistem,” kata Susanti.
Ditanya soal usulan CPNS Kota Kendari tahun 2021, Susanti enggan menyebut. Yang jelasnya kata dia, setiap tahun Pemkot Kendari selalu mengusulkan untuk menutupi kekurangan ASN sehingg lebih proporsional. (b/ags)
ASN Pemkot Kendari
-Jumlah Sekitar 6.200 Orang
-Pensiun
2020 180 Pegawai
2021 196 Pegawai
-CASN Baru
2018 167 Orang
2019-2020 93 Orang
