Dishub Muna Target PAD Rp 1 Miliar


KENDARINEWS.COM — Dinas Perhubungan Kabupaten Muna memproyeksi target capaian pendapatan asli daerah (PAD) tahun 2021 mendatang mencapai Rp 1 miliar. Proyeksi nilai PAD itu menyesuaikan kondisi pandemi Covid-19 yang berangsur terkendali. Kepala Dinas Perhubungan, Nifaki Toe, menerangkan. target itu sebenarnya terbilang tinggi karena hampir tiga kali lipat dari PAD tahun ini yang hanya berkisar Rp 370 juta. Namun ia mengaku optimis bisa tercapai dengan memaksimalkan penarikan retribusi dari sektor transportasi baik angkutan laut maupun darat.

Nifaki Toe

“Kalkulasi berdasarkan potensi yang ada memang bisa sampai Rp 1 miliar itu. Makanya pada saat diberi target itu, kami optimis bisa capai,” jelasnya, Senin (30/11). Nifaki melanjutkan, potensi PAD yang bisa digarap instansinya antara lain lima pelabuhan laut, satu terminal angkutan umum dan beberapa pos PAD yang ada di daerah itu. Lima pelabuhan itu adalah Tampo, Pure, Maligano, Lagasa dan Nusantara Raha. Setiap pelabuhan itu Pemkab memungut retribusi sebesar Rp 1.000 per penumpang ataupun masyarakat yang memanfaatkan fasilitas pelabuhan. Demikian pula terminal Laino dan pos PAD perbatasan di Tongkuno dan Warangga yang menjadi penyumbang PAD selama ini.

“Dari sumber-sumber itu dikalkulasi punya potensi sampai miliaran. Hanya memang pada 2020 ini kurang optimal karena pandemik yang menyebabkan mobilitas orang dan barang menjadi berkurang,” paparnya. Ia juga menyebut ada sumber PAD baru yang akan digarap tahun depan yakni fasilitas uji KIR kendaraan angkutan umum. Sumber itu perlu dukungan sarana gedung khusus uji KIR agar bisa lebih optimal lagi. “Mudah-mudahan pandemik sudah terkendali sehingga PAD kita bisa meningkat juga,” pungkas Nifaki Toe. (c/ode)

Tinggalkan Balasan