KENDARINEWS.COM – Untuk mencapai visi sebagai program studi terdepan, menghasilkan lulusan yang memiliki literasi baru dan ahli bidang administrasi publik, Program Studi Magister Administrasi Pembangunan, Universitas Halu Oleo menggelar lokakarya pengembangan kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE). Kegiatan tersebut diselenggarakan di Aula Pascasarjana Universitas Halu Oleo pada tanggal 18 Oktober 2023.
Lokakarya yang dihadiri oleh para dosen, pengajar, staf akademik Prodi Magister Administrasi Pembangunan, alumni, mitra dan stakeholder ini menghadirkan dua pembicara yang kompeten yakni Ketua Departemen Ilmu Administrasi Universitas Hasanuddin, Prof. Dr. Alwi, M.Si yang membahas pengembangan kurikulum administrasi pembangunan berbasis KKNI dan Ketua Bidang Akademik Indonesian Association of Public Administration (IAPA), Dr. H.R. Khaerul Muluk, M.Si yang memaparkan implementasi kurikulum S2 Adminulistrasi Pembangunan berbasis Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL).
Lokakarya pengembangan kurikulum ini bertujuan untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan IPTEKs dan kebutuhan pengguna, stakeholder dan industri serta kebijakan pemerintah dalam Standar Nasional (SN) Dikti.
Direktur Pascasarjana Universitas Halu Oleo, Prof. Dr. Takdir Saili, menyampaikan pentingnya pendidikan berbasis OBE dalam menciptakan lulusan yang siap menghadapi tantangan dunia kerja. Guru besar Fakultas Peternakan, UHO itu menekankan agar seluruh progran studi di Pascasarjana UHO melakukan update kurikulum yang bisa menjawab kebutuhan pasar kerja dan perkembangan IPTEKs serta menyelaraskan kurikulum dengan Visi Misi Pascasarjana UHO.
“Pengembangan semacam ini dimaksudkan agar prodi terus memperbaiki diri, tidak saja dari sisi kurikulum, tetapi juga bagaimana menghasilkan kualitas lulusan yang sesuai standar,’ ungkapnya saat membuka lokakarya.
Kegiatan lokakarya ini mencakup sejumlah topik penting, seperti pengembangan kurikulum administrasi pembangunan berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), implementasi kurikulum S2 berbasis CPL, pengembangan kompetensi, perancangan kurikulum, pengukuran dan evaluasi hasil belajar, serta strategi pengajaran yang berfokus pada pengembangan kemampuan mahasiswa.
Selaku Ketua Panitia Lokakarya, Dr. Zulfiah Larisu, S.Sos.,M.Si menjelaskan bahwa lokakarya ini akan memberikan landasan kuat untuk merevisi kurikulum yang sesuai dengan tuntutan zaman. “Kami berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas dan relevan kepada mahasiswa kami, dan OBE adalah salah satu cara untuk mencapai tujuan tersebut,” ujarnya.
“Lokakarya ini adalah agenda rutin yang dimulai sejak 2018, kemudian ditinjau kembali pada 2020, dan di tahun 2023 ini kami terus lakukan pengembangan untuk menyesuaikan dengan perkembangan teknologi, masukan dari mitra dan stakeholder serta menyesuaikan dengan kebijakan pemerintah,” ungkap Koordinator Prodi Magister Administrasi Pembangunan itu.
Dengan lokakarya ini diharap dapat dirumuskan dan finalisasi kurikulum untuk terus mengembangkan kurikulum berbasis OBE serta melanjutkan upaya peningkatan kualitas pendidikan di Prodi Magister Administrasi Pembangunan, Universitas Halu Oleo dalam rangka mempertahankan komitmennya menjadikan pendidikan sebagai wahana untuk menciptakan pemimpin masa depan yang kompeten dan berintegritas. (agr)