oleh

Lokakarya MBKM Prof Hanna: Kurikulum Pendidikan Harus Berlink and Match dengan Dunia Kerja

KENDARINEWS.COM–Alumni Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UHO, kepala sekolah se-Sultra, pelaku bisnis, dosen dan mahasiswa, mengikuti Lokakarya Kurikulum Berbasis Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), kemarin (21/11).

Ketua Panitia Kegiatan, Prof. Dr. Hanna mengatakan, kegiatan yang digelar oleh Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris FKIP ini bertujuan, menyingkronkan kurikulum Pendidikan Bahasa Inggris dengan dunia kerja sesuai semangat Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

“Program lokakarya kurikulum ini dilakukan, sebagai upaya penyesuaian dengan dunia kerja. Lokakarya ini dilakukan, bukan karena kemauan jurusan ataupun fakultas, tapi kemauan unsur penyelenggara pendidikan untuk menyesuaikan perkembangan zaman,” ungkap Prof Hanna.

Dia menambahkan, kurikulum pendidikan harus berlink and match dengan dunia kerja. Tentu saja tanpa mengesampingkan peran utamanya sebagai pendidik Bahasa Inggris yang andal dan akuntable di masyarakat. “Ini sejalan dengan semangat anjuran Rasulullah SAW: Didiklah anakmu sesuai zamannya,” ujar Prof Hanna.

Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UHO, Dr Aderlaepe mengatakan, Lokakrya dilakukan sebagai wadah untuk meminta informasi kepada semua pihak tentang kebutuhan alumni Pendidikan Bahasa Inggris yang diperlukan masyarakat. “Lokakarya ini sangat penting agar alumni kami dapat diterima dengan baik dalam masyarakat. Terutama di dunia kerja,” terangnya.

Dekan FKIP UHO yang diwakili Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Dr Mustamin Anggo mengapresiasi kerja jurusan Pendidikan Bahasa Inggris dalam melakuan revisi kurikulum. Terutama dalam proses menyesuaikan dengan kebutuhan kerja. “Pemikiran tentang jadi guru merupakan suatu cita-cita yang sangat mulia. Namun di era ini, diperlukan tenaga kerja yang mampu bersaing dengan dunia luar. Oleh karena itu, pantaslah jika alumni FKIP dibekali ilmu yang dapat digunakan dalam kehidupan selain guru. Meskipun guru merupakan tujuan akhir dari FKIP,” imbuhnya.

Dalam lokakarya ini, hadir sebagai pemakalah adalah Ishak Pawai, S.Pd.,MA dari SMAN 2 Konsel, Syamsuddin, S.pd.,M.pd dari Pengelola Lembaga Kursus Bahasa Inggris, Dr. Syamsul Arifin, ST.,MT dari Jurusan Teknik Fisika FTI ITS dan Tim Ahli Kurikulum dan Pembelajaran (Akademik, Vokasi, Profesi, dan LPTK) Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti. (rls/kn)

Komentar

Tinggalkan Balasan