KENDARINEWS.COM– Jabatan jenderal ASN Pemprov Sultra di ‘perebutkan’ tujuh nama. Kini ketujuh peserta mengikuti tahap penilaian kompetensi pada seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Madya (JPTM) Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sultra yang berlangsung 11-13 Oktober.
Tim Pansel JPTM Sekprov Sultra, Prof Zamrun mengatakan tahapan seleksi sudah berjalan sesuai prosedur, dan kini sudah ada pada tahap penilaian kompetensi. ”Mudah mudahan proses ini berjalan sesuai jadwal,” kata Prof Zamrun, Selasa (11/10)
Zamrun berharap pada akhir Oktober nanti tim dapat menyelesaikan semua tahapan dan menghasilkan 3 nama calon yang nantinya akan direkomendasikan kepada gubernur selaku pejabat tinggi madya.
”Kami tim pansel berusaha menjalankan proses dan semua tahapan sesuai ketentuan dan peraturan perundang-undangan yg berlaku,” papar Zamrun yang juga ketua PSSI Sultra.
Suhajar Dewantoro melalui Sekretariat Pansel Zanuriah mengatakan proses verifikasi administrasi kelengkapan berkas telah tuntas. Hasilnya, tertuang dalam surat nomor 07/JPTM-SEKDA/X/2022.
Tujuh Peserta Assesment -Asrun Lio (Pemprov Sultra), La Ode Daerah Hidayat (Pemprov Sultra), dr.H. Martaya (Pemkab Konawe), Syahrul (Kemendes-PDTT), Asnawi Jamaluddin (Pemkab Buton), Sadisu (Pemkab Buton), Rapiuddin (Bawaslu Sultra).(kn)