Komando Kadin di Tangan Anak Tentara

Kadin Sultra Fokus Sukseskan Munas

KENDARI, KENDARINEWS.COM–Munas VIII Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia baru akan digelar 30 Juni 2021 di Kota Kendari. Belum lagi digelar, Kadin Indonesia sudah punya “komandan” baru. Dia adalah Arsjad Rasjid, Presiden Direktur PT Indika Energy Tbk yang juga Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pengembangan Pengusaha Nasional. Arsjad Rasjid terlahir sebagai anak tentara pada 16 Maret 1970 di Jakarta. Ini mungkin yang pertama di negeri ini, tongkat komando Ketua Umum Kadin Indonesia di tangan anak tentara.

Kadin Indonesia menyepakati pemilihan Arsjad Rasjid sebagai Ketua Umum Kadin dan Anindya Bakrie menjadi Ketua Dewan Pertimbangan Kadin. Kesepakatan itu tercapai berdasarkan musyawarah mufakat dan kedua calon ketua umum tersebut setuju menjabat sebagai ketua di posisi berbeda.

Ketua Umum Kadin Sultra, Anton Timbang saat dihubungi Kendari Pos belum dapat berkomentar banyak. “Masih berkomunikasi dengan pusat,” ujarnya melalui pesan singkat aplikasi WhatsApp, Senin (28/06/2021).

Ketua Kadin Sultra, Anton Timbang

Sebelumnya, Anton Timbang memastikan Presiden RI akan hadir dan membuka Munas Kadin di Sultra. Seremoni pembukaan digelar di Masjid Al Alam, Kota Kendari. Anton Timbang menegaskan Kadin Sultra sebagai tuan rumah bertekad untuk menyukseskan pelaksanaan Munas Kadis.

“Presiden akan hadir di Sultra. Sekretariat protokoler Presiden telah ada di Sultra dan memastikan kesiapan lokasi arena pembukaan acara Munas Kadin. Kami berupaya agar seluruh protokol kesehatan di lapangan dilaksanakan secara ketat. Mari sukseskan Munas VIII Kadin,” ungkap Anton Timbang.

Ketua Umum Kadin Rosan P Roeslani mengatakan Kadin Indonesia menyepakati pemilihan Arsjad Rasjid sebagai Ketua Umum Kadin dan Anindya Bakrie menjadi Ketua Dewan Pertimbangan Kadin. “Yang satu jadi Ketua Dewan Pertimbangan yaitu Pak Anindya Bakrie, yang satu Ketua Umum Kadin Indonesia rencananya itu Pak Arsjad Rasjid,” kata Rosan P Roeslani saat konferensi pers virtual usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Senin (28/06/2021).

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri, Rosan P Roeslani (tengah) didampingi Anindya Bakrie (kanan) dan Arsjad Rasjid (kiri) memberikan keterangan pers terkait Munas Kadin 2021 di Kota Kendari usai bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Senin (28/06/2021). Foto : Biro Pers Sekretariat Presiden

Kadin Sultra masih fokus pada kesiapan penyelenggaran Munas Kadin pada 30 Juni-2 Juli 2021. Pantauan kendarinews.com, personel Pasukan Pengamanan presiden (Paspampres) telah mengecek dan melakukan asesmen lokasi yang akan dikunjungi Presiden RI, Jokowi di Kota Kendari dalam rangka pembukaan Munas VIII Kadin dan peluncuran sejuta vaksin di aula Bahteramas Kantor Gubernur Sultra.

Didampingi panitia Munas Kadin, personel Paspampres yang dipimpin Kapten Trianto satu persatu mengevaluasi tenda dan panggung di pelataran Masjid Al Alam, lokasi pembukaan Munas.

Ketua Panitia Lokal Munas Kadin, Suwandi Andi mengatakan, ada beberapa petunjuk Paspampres yang harus segera dibenahi panitia. Misalnya, desain posisi panggung. Ini menyangkut kenyamanan karena situasi outdoor. “Untuk mengantisipasi hembusan angin kencang maka panggung harus lebih permanen dan lebih kuat agar tidak terjadi apa-apa,” kata Suwandi Andi sembari memastikan persiapan teknis lebih 90 persen mulai dari pemasangan atribut, hotel, mobil, tenda vaksin, tim medis, pengamanan dan hal lainnya.

Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi menilai penyelenggaraan Munas Kadin di Sultra berdampak positif bagi perekonomian daerah. Sebab, bakal dihadiri pengusaha-pengusaha kaliber nasional maupun internasional. Bagi Gubernur Ali Mazi, Sultra dipercaya sebagai tempat pelaksanaan kegiatan bergengsi berskala nasional ini (Munas Kadin) patut disyukuri. Kepercayaan itu menjadi indikator Sultra dianggap punya kekuatan yang sama dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia. Karena selama ini kegiatan nasional dominan digelar di Pulau Jawa dan Bali. “Kita mendukung dan siap menyukseskan Munas VIII Kadin di Sultra. Ini anugerah untuk Sultra. Apalagi akan dihadiri Presiden RI, Joko Widodo (Jokow),” kata Ali Mazi kepada Kendari Pos usai melantik Bupati dan Wakil Bupati Wakatobi di Rujab Gubernur Sultra, Senin (28/06/2021).

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Sultra Nursalam Lada mengatakan, kegiatan Munas Kadin akan mengangkat pamor Sultra di panggung nasional bahwa mampu menyelenggarakan kegiatan nasional. “Kegiatan ini juga akan menjadikan Sultra lebih terkenal. Ini momen yang luar biasa. Kami (DPRD) sangat mendukung dan masyarakat harus turut menyukseskan Munas Kadin,” ujarnya.

Nursalam Lada menjelaskan, kegiatan Munas Kadin akan berdampak pada beberapa sektor yakni wisata, perhotelan, dan UMKM. Kelesuan ekonomi akibat pandemik covid, akan terbantu menuju pulih dengan adanya kegiatan Munas Kadin. “Kita berharap bukan saja Munas Kadin tetapi kegiatan berskala nasional dapat digelar di Sultra ini,” imbuhnya.

Polda Turunkan Ribuan Personel

Untuk mengamankan kedatangan dan kelancaran kunjungan kerja (Kunker) Presiden RI, Jokowi di Kota Kendari, Kapolda Sultra Irjen Pol Yan Sultra menurunkan ribuan personelnya. Polda Sultra memastikan pelaksanaan Munas berjalan aman dan kondusif.

Kasubbid Penmas Bidang Humas Polda Sultra, Komisaris Polisi (Kompol) Dolfi Kumaseh mengatakan Polda Sultra memaksimalkan kekuatan untuk pengamanan Munas VIII Kadin dan peluncuran program sejuta vaksin. 2.056 personel Polri disiagakan untuk pengamanan kunker Presiden RI. Kompol Dolfi menegaskan Polri bekerja optimal dan bersinergi dengan TNI dalam memantapkan aspek keamanan menjelang dan saat kedatangan orang nomor satu di Indonesia.

“Selain memaksimalkan personel di Polda Sultra, sejumlah satuan juga diturunkan. Mulai dari Brimob, Ditpolairud, Polres jajaran, seperti Polres Kendari, Polres Konsel, Polres Bombana, Polres Konawe, Polres Konut dan Polres Kolaka. Polri bersinergi dengan TNI dan sangat siap mengamankan kedatangan dan seluruh agenda kunker Presiden di Sultra,” ujar Kompol Dolfi. (ali/ndi/b)

Tinggalkan Balasan