KENDARINEWS.COM — Proses belajar mengajar (PBM) tatap muka sekolah di Kabupaten Buton kini mulai disiapkan. Sekolah harus terlebih dulu menyiapkan sarana cuci tangan yang banyak, masker untuk guru dan siswa, serta penataan ruang belajar yang berjarak dan nyaman. Jika semuanya sudah siap, PBM sudah bisa dilakukan.
Kabid Sekolah Dasar pada Dinas Pendidikan Kabupaten Buton, Nanang Lakaungge, mengatakan, sesuai penyampaian dari pusat bahwa PBM tatap muka bisa dilakukan di zona kuning dan hijau. Nah saat ini Buton berada di zona kuning dengan terus berkurangnya pasien terpapar.
“Sekarang kita zona kuning, mudah-mudahan terus terkendali (Covid-19). Tadi sudah kita rapat membahas persiapan PBM tatap muka. Pak Bupati (La Bakry) juga sudah tanya-tanya,” kata Nanang, saat ditemui Rabu (16/9).
Diknas akan melihat langsung kesiapan sekolah. Jika ada sekolah tak siap, patut dipertanyakan. Sebab dana BOS sudah diarahkan ke penanganan Covid-19. “Besok kita turunkan tim monitoring kesiapan sekolah melakukan PBM. Karena bisa jadi ada yang tidak siap karena tidak dilengkapi sarana pencegahan covid,” tambahnya.
Ketua Karang Taruna Kabupaten Buton tersebut menambahkan, pihaknya akan bersurat ke Dinas Kesehatan untuk bersama-sama memantau sekolah. Jika ada masyarakat setempat terpapar virus corona, maka segera dilakukan pencegahan penyebaran. “Harus ada Dinkesnya. Biar lebih siap di lapangan,” pungkas Nanang Lakaungge. (c/lyn)
