KENDARINEWS.COM– Sejalan dengan pengendalian inflasi Pemkab Mubar membagikan Bahan Bakar Minyak (BBM) secara gratis kepada warganya. Ada 2.378 nelayan yang dapat manfaat dari program Pj Bupati Bahri itu.
“Dalam rangka penangana inflasi sesuai dengan arahan Presiden Jokowi dan Mendagri Tito Karnavian, kita telah membeli BBM dan selanjutnya membagikannya ke nelayan. Sebenarnya BBM yang kita beli adalah BBM subsidi milik nelayan. Hanya selama ini mereka beli, jadi kita ganti uangnya,” kata Penjabat (Pj) Bupati Mubar, Bahri saat ditemui usai menyerahkan secara simbolis bantuan BBM di Pelabuhan Tondasi Rabu (14/12).
Bantuan BBM gratis itu menggunakan anggaran yang bersumber dari dana Bantuan Tidak Terduga (BTT) senilai Rp 325 juta. Dana itu membiayai kebutuhan BBM untuk 2.378 nelayan Mubar. Estimasinya setiap nelayan mendapat bantuan BBM 20 liter
“Bantuan ini bisa digunakan untuk menangkap ikan. Kemudian harapan kita kalau dapat ikan tidak akan dijual mahal. Karena sekarang ini ada kenaikan harga ikan akibat naiknya harga BBM,” ucap Mubar satu itu.
Solar yang diberikan kepada nelayan bisa digunakan selama lima hari (lima trip) untuk menangkap ikan. Rata-rata hasil tangkap ikan nelayan Mubar setiap trip bisa mendapat sampai 5 kilogram ikan. Artinya, sebanyak lima trip menangkap ikan para nelayan bisa menghasilkan sampai 25 kilogram ikan.
Dari total ikan yang didapatkan itu (25 kilogram) dikali dengan 2.378 jumlah nelayan, maka bisa menghasilkan ikan 59.450 kilogram atau 59,45 ton.
“Dari situ para nelayan bisa mendapatkan keuntungan. Sehingga kita harapkan dengan bantu BBM maka ikan hasil tangkapan mereka tidak dijual dengan harga mahal,” pungkasnya. (kn)