KENDARINEWS.COM — Realisasi vaksinasi booster dosis dua bagi tenaga kesehatan (nakes) di Konawe, masih rendah. Capaiannya baru berada diangka 0,56 persen dari total sasaran 1.800 orang. Angkanya sangat jauh ketimbang realisasi suntik Booster dosis I sebesar 89,11 persen. Sebab itu, pemerintah kabupaten (pemkab) Konawe bakal menggenjot capaian vaksinasi Booster dosis II bagi para tenaga medis.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Konawe drg Mawar Taligana mengatakan, pemberian vaksinasi Booster dosis I & II kepada nakes, merupakan instruksi dari pemerintah pusat yang sifatnya wajib untuk dilaksanakan. Ia mengaku telah memerintahkan para nakes se-Konawe agar secepatnya menuntaskan suntik Booster dosis II.
Selain mengejar target vaksinasi Booster bagi nakes, sebutnya, upaya tersebut pun diharapkan bisa menggugah masyarakat sehingga bersedia untuk divaksin dosis lengkap. “Jadi kita mulai dulu dari nakes-nya. Bagaimana masyarakat mau divaksin lengkap kalau dari pihak kesehatan saja belum melakukannya,” ujar drg Mawar Taligana, Jumat (9/9).
Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Imunisasi dan Surveilance Dinkes Konawe, Sri Retnowaty mengemukakan, saat ini vaksinasi Booster dosis II menjadi prioritas yang harus dilakukan kepada para nakes. Ia menyebut, data vaksinasi Booster dosis II baru diangka 0,56 persen dari sekira 1.800 nakes.
Sedangkan untuk suntik booster dosis I, angkanya 89,11 persen dari total target sasaran. “Kita terkendala stok vaksin yang sangat kurang untuk dosis kedua ini. Persentase itu dari suntik vaksin tenaga medis di Kecamatan Wonggeduku. Kita masih menunggu stok vaksin yang akan dikirim lagi ke Konawe,” imbuhnya. (kn)