Tiga Nama Menanti ‘Takdir’ jadi Sekab

KENDARINEWS.COM– Panitia seleksi (Pansel) calon sekretaris kabupaten (Sekab) Buton akan mengeluarkan tiga nama peraih nilai akumulatif tertinggi dari semua tahapan.

Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Sekab Buton, Asrun Lio, mengatakan tertundanya pengumuman ketiga nama yang lolos bukanlah unsur kesengajaan. “Menunggu semua tim Pansel kumpul dulu. Kebetulan saya juga sebagai ketua masih DL (dinas luar),” katanya saat dihubungi, Minggu (3/7).

Pj Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulawesi Tenggara itu berjanji, pekan ini, hasil yang ditunggu-tunggu oleh peserta sudah akan diketahui. Ia juga memastikan tidak akan ada kekosongan jabatan Sekab saat ditinggal oleh LM. Zilfar Djafar pada 31 Juli mendatang. “Insya Allah minggu ini,” singkat Kepala Dinas Pendidikan Sultra tersebut.

Dikonfirmasi terpisah, Bupati Buton, La Bakry, menegaskan, siapapun yang terpilih menjadi Sekab, itu merupakan putra terbaik daerah. Apalagi, semua yang ikut seleksi adalah pejabat lingkup Pemkab Buton yang saat ini duduk sebagai kepala OPD dan staf ahli.

“Semua itu adalah kader terbaik daerah. Siapapun masuk tiga besar itu adalah yang terbaik,” ungkapnya. Ia juga mengaku tidak punya kriteria khusus sebagai pembeda dalam memilih satu di antara nama tiga besar nanti. Intinya berintegritas dan paham dengan kondisi dan masalah di daerah sehingga mudah mencari solusi. “Ya, yang paham tentang Buton. Paling tidak itu dulu, supaya mengambil keputusan itu bisa tepat sasaran,” jelasnya.

Kriteria itu menurut dia sudah dimiliki oleh semua kandidat. Tingga siapa yang ditakdirkan Tuhan untuk terpilih saja. “Semua masuk kriterianya. Garis tangan saja,” pungkasnya. Untuk diketahui, ada 11 pejabat yang mengikuti lelang tersebut sesuai Keputusan Ketua Panitia Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Sekab Buton, Drs. Asrun Lio, M.Hum., Ph.D, bernomor 06/Pansel-JPT-Sekda/2022, tanggal 2 Juni 2022 lalu. (kn)

Tinggalkan Balasan