KENDARINEWS.COM–BPJS Ketenagakerjaan atau Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melaksanakan monitoring evaluasi Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK) Se-Sultra. Kegiatan berlangsung di Swiss-Belhotel Kendari, Jumat (17/12/2021).

Monitoring bertujuan untuk melakukan pembinaan dan evaluasi dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan BPJS Ketenagakerjaan kepada peserta. Kegiatan tersebut dipimpin langsung Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sultra, Minarni Lukman serta 28 perwakilan dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan RS Swasta yang ada di 17 Kabupaten/Kota Se-Sultra.
Minarni Lukman mengungkapkan bahwa monitoring dan evaluasi ini merupakan sarana peningkatan kerjasama, penguatan kembali pengetahuan tentang manfaat BPJS Ketenagakerjaa serta sarana evaluasi pelaksanaan perawatan dan pasca perawatan.
“Kegiatan monitoring dan evaluasi ini bertujuan agar peserta yang mengalami resiko kerja mendapatkan pelayanan yang cepat, mudah dan berkualitas. Untuk itu, peran provider Rumah Sakit Umum Daerah dan Swasta sangat penting, karena kualitas layanan yang diberikan oleh provider akan menggambarkan kualitas layanan BPJS Ketenagakerjaan,” tutur wanita yang akrab dipanggil Min ini.
Sampai dengan Desember 2021 PLKK Se-Sultra telah melayani 136 kasus, dengan total biaya yang dikeluarkan adalah sebesar Rp 2 miliar.
“Harapan kami dari pertemuan ini adalah terjadi peningkatan komitmen dalam memberikan pelayanan terbaik, prima, dan berkualitas bagi seluruh peserta BPJAMSOSTEK, khususnya yang ada di Provinsi Sulawesi Tenggara,” tutup Minarni. (ags/rls/kn).