
KENDARINEWS.COM—Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dibawah komando Drs Asrun Lio, melakukan penulusuran secara langsung di tiga gedung milik SMKN 1 Bombana yang ‘Mangkrak’ pembangunannya .
Asrun Lio menjelaskan, kondisi tersebut tentunya sangat merugikan semua pihak, sebab fasilitas yang seharusnya sudah rampung dan dapat dimanfaatkan untuk proses belajar mengajar serta mendukung aktifitas sekolah lainnya, harus tertunda.
”Sejauh ini kami mendukung proses penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian, dan semoga segera tuntas demi terciptanya penyelenggaraan pendidikan yang berkelanjutan,” katanya
Sementara itu, Kasi Kelembagaan Sarana Prasarana Dikbud Sultra, Arpid, cukup kaget melihat kondisi tiga bangunan milik SMKN 1 Bombana yang belum tuntas. Pihaknya tidak mendeteksi lebih awal, mengingat anggaran kegiatan pembangunan tersebut dibawah Tahun 2019.
“Jadi pada Tahun 2019, SMKN 1 Bombana tidak pernah mendapatkan bantuan RKB. Sehingga kami juga cukup kaget melihat kondisi itu, terlebih ini RKB dibawah tahun 2019,” pungkasnya.(Rah)