KENDARIPOS.CO.ID — Ketua Umum KONI Sulawesi Tenggara (Sultra), Agista Aryani Bombay, SE mengunjungi Gedung Graha, Pena Kendari Pos, Senin (23/11/2020). Istri Gubernur Sultra, H. Ali Mazi ini disambut langsung Direktur Utama Kendari Pos, Irwan Zainuddin bersama jajaran direksi.
Usai berdialog singkat, Ketum KONI Sultra pun langsung menuju ruang Kendari Pos Channel. Dipandu Sawaludin Lakawa, Agista langsung menjelaskan terkait program dalam memimpin KONI selama 4 tahun.
Menurut Agista, kondisi infrastruktur sarana olahraga di Sulawesi Tenggara (Sultra) masih minim. Ini berimbas pada kualitas para atlet. Keadaan tersebut memerlukan perhatian serius KONI bersama Pemprov dan DPRD. Tujuan utamanya untuk menstimulus peningkatan skill, agar semakin kompetitif dan siap bersaing skala lokal ataupun nasional. Apalagi saat ini, menghadapi even Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun 2021 di Papua. Persiapan matang dari hulu hingga hilir harus diperkuat. “Sarana olahraga tentu menjadi prioritas. Misalnya stadion, sirkuit balap dan lainnya. Ini untuk menssuport atlet berlatih maksimal,” terangnya.
Bukan hanya itu, kesejahteraan para atlet potensial dan berprestasi juga menjadi perhatian utama. Ini penting agar atlet lebih semangat dalam berlatih untuk mengukir prestasi besar. “Banyak kejadian, karena kurangnya perhatian pemerintah, akhirnya pindah mencari atau mewakili daerah lain yang lebih mengerti, perhatian dengan atlet. Ini tidak boleh terjadi di Sultra. Kita harus jaga baik-baik atlet kita,” kata Agista Ariyani dalam Bincang Kita program channel Kendari Pos, Senin (23/11).
Program KONI, sambung Agista, terdiri dari tiga poin. Pertama sport science, sport tourism, dan sport industry. Instisari dari ketiga misi tersebut yakni menjadikan olahraga meliputi semua aspek dalam bidang kehidupan. Bukan hanya menjadikan olahraga sebagai sarana membugarkan tubuh, ajang pertandingan, namun lebih dari itu. Olahraga bisa menjadi alternatif bagi masyarakat merangsang pendapatannya, termasuk bagi daerah setempat. Sehingga kehadiran olahraga ditengah masyrakat, benar-benar dirasakan manfaatnya secara utuh.
![](https://i0.wp.com/arsip.kendarinews.com/wp-content/uploads/2020/11/IMG_20201123_144000.jpg?w=1140&ssl=1)
“Termasuk membangun paradigma baru, bahwa menjadi olahragawan ataupun atlet membutuhkan knowledge (pengetahuan). Karena tidak selamanya ketika bertanding hanya mengandalkan keterampilan semata,” jelasnya.
Agista berharap apa yang diprogramkan mendapat dukungan dari Pemprov sehingga Sultra bisa melahirkan atlet handal berprestasi. “KONI tidak bisa sendiri. Kita harus bersama-sama memakukan olahraga. Mohon doa dan dukungannya,” tutup Agista.
Sementara itu, Direktur Utama Kendari Pos, Irwan Zainuddin, mengucapkan terima kasih atas kunjungan Ketum KONI. Irwan pun mendukung program Agista dan berharap bisa terealisasi demi.kemajuan olahraga. “Selamat datang Ibu Ketum Umum KONI. Terima kasih kembali berkunjung di Graha pena. Kendari Pos akan selalu mendukung pemberitaan hal positif yang dijalan KONI dalam kendari ibu Agista,” kata Irwan.
Dia pun langsung menjelaskan jika saat ini Kendari Pos terus beradaptasi dengan perubahan zaman. Media massa konvensional dituntut beradaptasi dengan perubahan yang berlangsung begitu cepat di era digital. Kemampuan beradaptasi sangat diperlukan agar bisa terus tumbuh dan berkembang. Inovasi Kendari Pos menjawab tantangan membangun konvergensi media. Kendari Pos ditopang oleh media online kendaripos.co.id, kendarinews.com, Kendari Pos update, e-koran Kendari Pos dan yang terbaru Kendari Pos Channel.
“Nah ini merupakan terobosan kami. Lima platform berbeda itu hadir untuk menjawab tantangan media saat ini. Termasuk hadirnya ibu Ketum KONI akan langsung dimuat. Namun core-nya tetap pada koran Kendari Pos. Jadi konvergensi media ini saling komplementer. Inilah kelebihan Kendari Pos,” ungkapnya. (ali/imn)