KENDARINEWS.COM—Universitas Terbuka (UT) Kendari kembali menggelar Seminar Akademik yang menjadi bagian tak terpisahkan dari tradisi wisuda. Mengusung tema “Transformasi Digital sebagai Katalisator Peluang Kerja di Era Society 5.0 Menuju Indonesia Emas 2045”, seminar ini dilaksanakan sehari sebelum prosesi wisuda, dengan menghadirkan narasumber nasional yang mumpuni di bidangnya.
Direktur UT Kendari, Anfas, S.T.,M.M, mengatakan, bahwa pelaksanaan seminar ini adalah tradisi yang senantiasa dirangkaikan dengan prosesi wisuda, dan memiliki tiga tujuan utama yang sarat nilai akademik dan kemasyarakatan.
“Seminar ini menjadi penanda penting bagi para wisudawan bahwa meskipun mereka telah menyelesaikan pendidikan formal, proses belajar tidak berhenti di sini. Ini adalah bentuk penguatan nilai pembelajaran sepanjang hayat, sebagaimana menjadi moto Universitas Terbuka,” ungkapnya.
Ia menyebut bahwa, seminar ini juga bertujuan untuk memperkuat ikatan silaturahmi antar alumni, yang diharapkan akan berbuah menjadi jaringan yang bermanfaat dalam kehidupan profesional maupun sosial mereka.
“Dengan saling mengenal, para alumni dapat membentuk jaringan yang bisa saling menguatkan. Apalagi jika mereka bergabung dalam Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UT, maka kontribusi mereka dapat lebih nyata, tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi juga untuk almamater tercinta,” ucap Direktur UT Kendari.
Seminar kali ini menghadirkan dua tokoh penting sebagai narasumber, yakni La Ode Muhammad Bonte anggota DPD RI, serta Dr. Ir. Sulfikar Ketua AI Center Unsultra sekaligus pakar teknologi informasi. Keduanya memberikan wawasan berharga kepada para peserta seminar, mulai dari kebijakan nasional, dinamika dunia kerja, hingga pentingnya literasi digital di era transformasi teknologi.
“Kita sangat berterima kasih kepada Pak La Ode Umar Bonte, seorang legislator nasional yang di tengah kesibukannya masih bersedia hadir menjadi narasumber. Kehadiran beliau dan Dr. Sulfikar adalah kesempatan emas bagi para wisudawan untuk menyerap pengetahuan dan pengalaman sebagai bekal di dunia nyata, baik sebagai ASN, profesional, guru, maupun entrepreneur,” jelasnya.
Ia menerangkan bahwa, pemilihan tema seminar kali ini bukan tanpa alasan. Transformasi digital telah menjadi keniscayaan di semua sektor kehidupan. Mulai dari pendidikan, pertanian, manajemen, hingga keuangan, semuanya kini bergerak ke arah digitalisasi.
“Kita sekarang hidup di era Society 5.0, dunia yang terhubung secara digital. Komunikasi dan akses informasi terjadi dalam hitungan detik. Di sinilah teknologi informasi menjadi katalisator utama dalam menciptakan peluang kerja dan lapangan usaha baru,” terang Anfas.
Ia menambahkan bahwa, melalui seminar ini, UT Kendari berharap para lulusan tidak hanya meninggalkan kampus dengan ijazah, namun juga dengan bekal nilai, jejaring, dan wawasan yang siap diterapkan di masyarakat. “Kami ingin alumni UT menjadi pribadi pembelajar, profesional berintegritas, dan agen perubahan,” tutupnya.