Abu Hasan Serahkan Dana Bedah 135 Unit RTLH


KENDARINEWS.COM — Pembenahan rumah tak layak huni (RTLH) di Kabupaten Buton Utara (Butur) terus dilakukan. Teranyar, bantuan rumah swadaya (BRS) untuk 135 unit bersumber dari gelontoran dana alokasi khusus (DAK) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tahun 2020, dialokasikan untuk warga pada otorita kendali Bupati, H. Abu Hasan. Proses penyerahan buku tabungan dilakukan secara pada masyarakat yang tercatat sebagai penerima manfaat di Aula Bappeda, Jumat ( 25/9).

Serah terima buku tabungan dana alokasi khusus (DAK) bantuan rumah swadaya tahun anggaran 2020 oleh Bupati Buton Utara, Abu Hasan (kiri) pada 135 warga penerima manfaat, di aula Bappeda, kemarin.

Tercatat, sepanjang hampir lima tahun, Abu hasan telah menghadirkan 1.300 unit hunian layak bagi masyarkat di daerah berjuluk Lipu Tinadeakono Sara itu melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman. “Bantuan ini tersebar di Desa Ulunambo Kecamatan Kulisusu Utara 30 unit, Gunung Sari di Kecamatan Bonegunu 30 unit dan Koepisino 20 unit. Kemudian, Karya Mulya Kecamatan Kulisusu Barat 30 unit dan Desa Laeya, Kecamatan Wakorumba Utara 25 unit,” rinci Kadis Pemurahaman dan Kawasan Pemukiman Butur, Armin saat di temui di Aula Bappeda, kemarin.

Armin menambahkan, bantuan dana swadaya perumahan sebesar Rp 17 juta perunit disalurkan langsung melalui buku tabungan. Pos anggaran Rp 15 juta diproyeksi untuk bahan bangunan dan Rp 2,5 juta untuk upah tukang.
Sementara itu, Bupati Butur, Abu Hasan, mengapresiasi knerja pihak Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman yang telah sukses merenovasi ribuan rumah menjadi layak huni. Ia menegaskan, program tersebut harus sukses karena berkesinambungan setiap tahun.

“Bantuan perumahan yang tersalur di Butur berjumlah 415 unit. Rinciannya, dari DAK 135 unit, Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya reguler 190 unit, bantuan dari Bank Dunia 70 unit dan bantuan dari Pemerintah Provinsi 20 unit,” tambahnya. Abu Hasan mengungkapkan, jika wabah pandemi Covid-19 tak ada, akan lebih banyak lagi bantuan masuk di Butur dan menyasar RTLH untuk dibenahi. “Sebetulnya bantuan perumahan lebih banyak lagi. Hanya saja wabah pandemi Covid-19 datang sehingga terjadi pemangkasan anggaran. Kendati demikian, semoga bantuan perumahan yang telah tersalur dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” tandas Butur-1 tersebut. (b/had)

Tinggalkan Balasan