KENDARINEWS.COM– Di bulan puasa kamu tetap dapat berolahraga agar bisa membantu menjaga kebugaran tubuh dan meningkatkan energi.
Namun, kamu perlu mengetahui tips khusus agar olahraga tetap akan dan tidak menyebabkan tubuh menjadi lemas atau dehidrasi pada saat berpuasa.
Dilansir dari laman hellosehat dan alodokter pada Selasa (25/2), ada lima tips berolahraga pada saat berpuasa agar tubuh tidak lemas.
1.Memilih Waktu untuk Berolahraga
Cara pertama untuk melakukan olahraga pada saat berpuasa, yaitu dengan memilih waktu yang tepat. Perlu diketahui bahwa waktu terbaik untuk melakukan olahraga adalah pada setelah berbuka.
Hal ini karena, setelah berbuka puasa tubuh mendapatkan energinya kembali dari makanan dan minuman.
Pilihan waktu lainnya adalah 30-60 menit menjelang berbuka puasa, waktu ini mendekati waktu makan. Sehingga tubuh segera mendapat asupan energi kembali pada saat berbuka.
Namun, pilihan waktu ini dapat disesuaikan dengan kondisi tubuh kamu, karena ada orang yang mampu melakukan olahraga pada saat berpuasa dan ada juga yang tidak.
2.Mulai Olahraga dengan Intensitas Rendah
Kamu dapat memulai olahraga dengan intensitas yang rendah pada saat awal puasa. Hal ini karena tubuh, memerlukan waktu untuk beradaptasi dengan perubahan pola makan dan ritme harian selama bulan puasa.
Melakukan olahraga dengan intensitas rendah dapat memungkinkan tubuh untuk beradaptasi secara bertahap tanpa menimbulkan stres yang berlebihan.
Selain itu, pada awal puasa tubuh sedang beradaptasi dengan perubahan pola makan, otot, dan persendian yang mungkin menjadi lebih rentan terhadap cedera.
Kamu dapat meningkatkan intensitas dan jumlah latihan setelah tubuh beradaptasi untuk melakukan olahraga pada saat menjalankan puasa.
3. Mencukupi Kebutuhan Tidur
Tips olahraga pada saat puasa lainnya yaitu dengan memperhatikan waktu tidur pada saat puasa.
Perlu diketahui bahwa orang dewasa memerlukan waktu tidur sekitar 7-9 jam per hari. Waktu tidur yang kurang tentu dapat mempengaruhi metabolisme dan kinerja tubuh.
Tak hanya itu saja, tidur yang cukup juga dapat membantu memulihkan tubuh dan meningkatkan kebugaran tubuh untuk beraktivitas keesokan harinya.
Oleh karena itu, kamu dapat tidur siang selama 30 menit hingga 1 jam pada saat berpuasa karena dapat mempertahankan kondisi tubuh agar tetap sehat.
4. Memperbanyak Minum Air Putih
Kamu dianjurkan untuk mencukupi kebutuhan cairan dengan cara mengkonsumsi minuman air putih minimal 8 gelas sehari.
Untuk menjaga keseimbangan elektrolit, kamu dapat mengkonsumsi air kelapa pada saat berbuka puasa.
Kamu dapat menghindari minuman kopi, teh, dan soda karena mengandung kafein yang bersifat diuretik. Efek diuretik yaitu membuat kamu lebih sering buang air kecil dan dapat menyebabkan dehidrasi.
Selain itu, minuman yang mengandung kafein dapat menyebabkan kamu berdebar-debar atau mengalami peningkatan denyut jantung normal.
5. Menjaga Asupan Nutrisi
Mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi pada saat sahur dan berbuka sangatlah penting. Kamu dapat mengkonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat, serat, lemak, dan protein.
Konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat kompleks dapat dicerna lebih lambat, sehingga membuat kamu merasa kenyang lebih lama.
Tak hanya itu saja, nutrisi ini dapat memberikan cadangan energi yang tinggi selama berpuasa.
Makanan yang termasuk sumber karbohidrat kompleks adalah kacang-kacangan, biji-bijian, gandum, nasi merah, dan sayuran.
Kamu dapat mengkonsumsi jaringan otot yang lelah pada saat berolahraga, kamu perlu mengkonsumsi makanan tinggi protein, seperti telur, ikan, dan daging. Kamu harus menghindari makanan yang mengandung lemak jenuh, seperti gorengan dan makanan yang terlalu manis.
Semoga bermanfaat. (Jpn)