KENDARINEWS.COM—SALAH satu kegiatan inti dalam perayaan HUT Kota Baubau setiap tahunnya adalah expo pembangunan. Tahun ini kegiatan tersebut dikemas lebih menarik, berkolaborasi dengan para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Tercatat ada 105 pelaku UMKM yang berpartisipasi langsung dalam expo pembangunan itu. Ratusan pelaku usaha lainnya juga berada di sekitar area pameran memanfaatkan momentum kemeriahan HUT Kota untuk meraup rejeki lebih.
Pj Sekretaris Kota (Sekot) Baubau, La Ode Aswad, S.Sos, M.Si., mengatakan, pemerintah berupaya untuk memberikan perhatian pada dunia usaha. Terutama mendukung peningkatan ekonomi menengah. Salah satunya dengan kegiatan Baubau Expo yang menggandeng pelaku UMKM di setiap stand Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Kegiatan pameran Baubau Expo kita libatkan para pelaku UMKM dan berkolaborasi dengan OPD. Sehingga di sini kita berharap ada geliat peningkatan ekonomi bagi pelaku usaha. Selain itu kita juga bisa memanfaatkan untuk merefleksi keberhasilan pembangunan yang selama ini telah dilaksanakan,” kata La Ode Aswad.
Mantan Kepala Bappeda itu melanjutkan, agenda tersebut sejalan dengan mimpi besar Pj. Wali Kota Baubau, Dr. H. Muh. Rasman Manafi yang merancang metro itu sebagai poros maritim terkuat di Indonesia Timur. Bersamaan dengan itu, Baubau akan menjadi penggerak ekonomi regional yang salah satunya akan melalui penguatan peran UMKM.
“Pak wali punya gagasan besar menjadikan Baubau ini sebagai poros maritim di kawasan Indonesia Timur melalui pengembangan pelabuhan dan Bandara. Ini akan memberi dampak luar biasa untuk masyarakat kita, termasuk bagi UMKM. Makanya kita terus mendorong agar mereka semakin meningkatkan kapasitas dan eksistensinya,” kata Aswad.
Selain menjadi wadah UMKM, expo pembangunan juga menjadi momentum bagi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan dari pemerintah. Sebab seluruh OPD pelayanan publik membuka akses layanan cepat di stand pameran. Misalnya Disdukcapil, Dinas Kesehatan dan lainnya. (lyn/mel/KN)