Bupati Kery Rombak Kabinetnya, 65 Pejabat Dirotasi, 9 Diantaranya Pejabat Eselon II 

KENDARINEWS.COM–Mutasi jabatan di lingkup pemerintah kabupaten (pemkab) Konawe, kembali digelar. Kamis (21/9), 65 pejabat eselon II, III dan IV lingkup pemkab, mengikuti prosesi pengambilan sumpah jabatan yang dipimpin Sekretaris kabupaten (Sekab) Konawe Ferdinand Sapan, mewakili Bupati Kery Saiful Konggoasa.
Dari 65 pejabat yang dirotasi, 9 diantaranya merupakan pejabat eselon II yang dilantik berdasarkan hasil seleksi terbuka JPTP yang digelar 28 Agustus-2 September 2023.
Rotasi pejabat jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP), jabatan administrator, jabatan pengawas, dan jabatan fungsional kesehatan lingkup pemkab itu, menjadi rotasi terakhir yang dilakukan Kery Saiful Konggoasa sebelum purna tugas sebagai Bupati Konawe.
Pelantikan pejabat pemkab itu, tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Bupati Konawe nomor 1778 dan 1779 tahun 2023 tentang pelantikan pejabat JPTP, jabatan administrator, jabatan pengawas, dan jabatan fungsional kesehatan lingkup pemkab Konawe tahun 2023.
Sekab Konawe Ferdinand Sapan mengatakan, mutasi yang dilakukan pemkab Konawe, bukan karena suka atau tidak suka. Hal itu lumrah dilakukan sebagai bagian dari penataan organisasi dan pembinaan para pegawai.
“Mutasi ini hal biasa dalam organisasi apa saja. ASN yang dirotasi harus menyesuaikan diri dengan cepat ditempat yang baru. Pelayanan kepada masyarakat harus kita tingkatkan,”pinta Ferdinand Sapan, Kamis (21/9).
Ferdinand Sapan
Dalam kesempatan itu, Ferdinand Sapan menekankan beberapa aspek yang mesti dipahami oleh setiap ASN. Ia mengemukakan, hukum administrasi negara merupakan dasar pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan. Yang mana, poin pentingnya ada tiga. Yakni, segala sesuatu yang dikerjakan harus memiliki dasar hukum. Sebab, kalau yang dikerjakan ASN tidak memiliki landasan hukum, hal itu akan berpotensi menjadi masalah hukum ataupun administrasi dikemudian hari.
“Kemudian, ASN harus tahu dan memahami prosedur. ASN juga harus paham kewenangan. Sebab, bisa jadi itu tugas kalian selaku abdi negara, tapi bukan kewenangan kalian,” tandasnya.
Sebagai informasi, 9 pejabat JPTP Konawe yang dilantik yakni, Kepala BKPSDM Konawe, Suparjo. Ia sebelumnya menjabat Inspektur Pembantu (Irban) Wilayah Khusus Inspektorat Konawe. Sekretaris Dinas (Sekdis) Ketahanan Pangan Konawe, Abdul Hasim, dilantik menjadi Kepala Dinas (Kadis) Ketahanan Pangan Konawe. Sekdis Perikanan Konawe, Dahlan, dilantik menjadi Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Konawe.
Sedangkan Lidya Wulandari Nathan Marak, naik jabatan sebagai Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Konawe. Kabag Kesra Setda Konawe, Marjuni Ma’mir, mendapat promosi jabatan sebagai Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Konawe. Musakir Alqifli yang sebelumnya menjabat Sekdis Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Konawe, dipromosikan sebagai Kadis Perpustakaan, Dokumentasi dan Kearsipan Konawe. Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM) Setda Konawe, kini dijabat Sitiana yang sebelumnya bertugas sebagai Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Konawe. Sekretaris Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Konawe, Tery Indria, mendapat promosi jabatan sebagai Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Konawe. Kabag Hukum Setda Konawe, Andrias Apono, dilantik sebagai Kadis Perikanan Konawe. (adi)/kn).

Tinggalkan Balasan