Tak Memenuhi Syarat, Seribuan KPM Gagal Terima BLT

KENDARINEWS.COM– Dari 18 ribu KPM, ternyata masih ada seribuan penerima atau 4 persen yang bantuannya tak bisa dicairkan.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Kendari Abdul Rauf mengakui penyaluran BLT BBM belum mencapai 100 persen. Hingga kini, realisasi baru 96 persen. Penyebabnya, penerima sudah pindah ke luar Kendari, warga yang dianggap sudah mampu namun datanya masih tercacat sebagai penerima bansos hingga penerima yang telah meninggal dunia.

“Baru sekitar 17 ribu KPM yang telah menerima bantuan. Selebihnya, karena tidak memenuhi syarat lagi. Makanya, sudah tidak berhak lagi menerima bantuan. Pemerintah ingin memastikan penyaluran BLT BBM ini benar-benar tepat sasaran,” jelas Abdul Rauf kemarin.

Saat ini, pihaknya masih menunggu keputusan pemerintah pusat. Apakah kuota yang diberikan ke Kota Kendari bisa dialihkan ke warga yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) atau dikembalikan ke Kementerian Sosial (Kemensos).

Di sisi lain, pihaknya juga berkoordinasi dengan PT Pos sebagai penyalur bantuan. Pada dasarnya, pihaknya berharap penerima bantuan yang tidak memenuhi syarat bisa digantikan. “Kami hanya menunggu arahan saja. Sebab ini domainnya Kemensos sebagai lembaga yang mengalokasikan anggarannya,” jelasnya. (kn)

Tinggalkan Balasan