KENDARINEWS.COM–Duet kepemimpinan Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir dan Wakil Wali Kota Kendari Siska Karina Imran, bakal purna tugas 9 Oktober. Siapa yang bakal mengisi kekosongan pemerintahan?
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra dan DPRD Kota sudah mengusulkan tiga calon penjabat (pj) namun hingga kini belum ada kabar.
Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah(Otda) Pemprov Sultra Muliadi mengungkapkan usulan calon Pj.Wali Kota Kendari masih berproses di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Semua tahapan sudah kita laksanakan. Sekarang tinggal kita tunggu hasil keputusan dari Kemendagri,” ujarnya kemarin.
Dikatakan Muliadi, jumlah nama yang diusulkan sebanyak tiga orang. Itu sesuai ketentuan yang dipersyaratkan. “Namun kami belum bisa menyebut siapa-siapa nama pejabat eselon II yang diusulkan menjadi calon Pj.wali kota. Karena itu adalah ranah pimpinan,” tuturnya.
Semua nama yang diusulkan itu diuji lagi oleh Tim Penilai Akhir (TPA) di Kemendagri. “Dan hasil koordinasi kami di Kemendagri, kajian dari TPA itu sudah berproses. Tinggal kita tunggu keputusannya nama siapa yang ditunjuk,” kata Muliadi.
Setelah Surat Keputusan (SK) Mendagri keluar, Biro Pemerintahan dan Otda Pemprov Sultra segera mempersiapkan proses pelantikan. “Karena Akhir Masa Jabatan (AMJ) Wali Kota Kendari ini sudah semakin dekat, maka kita persiapkan pelantikan ketika SK terbit,” imbuh Muliadi.
Ia menjelaskan tim TPA yang ditunjuk presiden itu terdiri atas enam lembaga. Yakni KPK, BIN, Kemenkumham, Kemenkopolhukam, Kemendagri dan Sekretariat Negara (Setneg). “TPA dari enam lembaga itulah yang mengkaji nama-nama calon Pj.wali kota yang diusulkan Pemprov dan DPRD Kota Kendari. TPA mengkaji rekam jejak masing-masing bakal calon Pj.wali kota yang diusul itu,” jelas Muliadi.
Informasi yang dihimpun kendarinews menyebutkan, tiga nama calon Pj.Wali Kota Kendari yang diusulkan DPRD Kota Kendari adalah Nahwa Umar (mantan Sekda Kendari, kini widyaiswara di Pemprov Sultra), Asmawa Tosepu (Kepala Biro Umum Kementerian Dalam Negeri), dan Nadhira Seha Nur (Direktur Pengelolaan Logistik dan Peralatan Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB RI).
Selain usulan Pemprov Sultra dan DPRD Kota Kendari, Kemendagri pun dapat mengusulkan tiga nama pejabatnya untuk menjadi penjabat kepala daerah. Misalnya, Pj.Bupati Muna Barat yang merupakan pejabat dari Kemendagri. Muliadi menjelaskan, semua calon Pj.Wali Kota Kendari yang diusulkan murni Pemprov Sultra yang menduduki jabatan tinggi pimpinan pratama (JPTP) atau eselon II. “Seingat kami, tidak ada yang kita usul dari luar, karena kita prioritaskan JPTP lingkup Pemprov Sultra,” tandas Muliadi. (kn)
