KENDARINEWS.COM– Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Kendari Satria Damayanti mengatakan pendapatan dari sektor pajak meningkat pada kuartal pertama tahun ini yakni sebesar Rp 36 miliar, lebih tinggi dari tahun sebelumnya (2021) yang hanya bisa mencapai Rp 30 miliar.
“Alhamdulillah (realisasi pajak) meningkat, ini di topang oleh penerimaan pajak penerangan jalan umum (PJU) yang mencapai Rp 11 Miliar. Sekaligus menjadikan PJU sebagai penyumbang terbesar pajak untuk awal tahun ini, kata Satria Damayanti kemarin.
Selain PJU, sektor pajak lain yang berkontribusi terhadap peningkatan penerimaan daerah yaitu Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) yang tercatat sebesar Rp 8,9 miliar, kemudian pajak restoran Rp 6,6 miliar, pajak hotel Rp 4 miliar, pajak hiburan Rp 2 miliar dan Pajak Bumi dan Bangunan Rp 1,5 miliar.
Sementara sisanya sekira sekira Rp 2 miliar disumbangkan oleh pajak reklame, parkir, air bawah tanah, sarang burung walet, serta pajak mineral dan batuan non logam.
“Apresiasi saya sampaikan kepada teman teman, yang telah bekerja maksimal, mudah-mudahan ini bisa dipertahankan sehingga kita bisa mencapai target yang telah ditetapkan oleh pemerintah,” pungkas Satria Damayanti. (KN)
