KENDARINEWS.COM — Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Kendari dr Algazali Amirullah meminta warga metro untuk tidak abai dengan protokol kesehatan (prokes). Dia khawatir jangan sampai dengan adanya vaksin, warga lantas lengah dan berpikir Covid-19 telah tiada “obatnya”.
dr Algazali mengungkapkan, vaksin bukan sebagai obat, melainkan zat untuk memberikan kekebalan kepada manusia. Adapun kemunculan vaksin terjadi karena dua hal. Pertama secara alamiah, misalnya saat ini sedang pandemi. Itu bisa saja timbul secara alamiah dalam tubuh manusia.
Kedua, lanjut dia, diberikan vaksin buatan, maksudnya diberikan kepada manusia, namun sebelumnya itu (vaksin) sudah dilemahkan, “Kemudian disuntikkan ke tubuh manusia. Nah, vaksin yang masuk ke tubuh diharapakan bisa terbentuk sel T memori (sel yang bisa membunuh patogen dancmematikan sel uang terinveksi covid-19) ditubuh manusian yang kemudian jila ada virus lain yang masuk seperi covid-19, maka virus ini sudah mengenali,” jelasnya, Jumat (05/03/2021).
Sehingga menurutnya, menerapkan protokol kesehatan merupakan kunci utama memutus mata rantai penyebaran covid-19 sembari didukung dengan pemberian vaksin, “Tetap pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak. Dan yang terpenting juga masyarakat mau untuk divaksin untuk mempercepat penangan covid-19,” kata dr Algazali. (ags/b)
