KENDARINEWS.COM — Duet Abu Hasan-Suhuzu (AHS) kembali begerilya di masa kampanye. Mereka turun langsung, menyapa rakyat untuk meraup simpati. Dengan harapan bisa kembali terpilih pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 9 Desember mendatang. Kali ini, jagoan PDI Perjuangan itu, menyambangi warga Desa Koepisona dan Lengere, Kecamatan Bonegunu, Kabupaten Buton Utara (Butur).

Di dua desa itu, Abu Hasan optimis bisa “menyapu bersih” suara alias menang telak. Keyakinan itu didasari oleh sambutan masyarakat yang begitu antusias dan menginginkannya kembali memimpin Lipu Tinadeakono Sara. “Saya berharap warga Desa Koepisino dan Langera pada 9 Desember mendatang memilih pasangan nomor urut 3, karena telah terbukti pembangunannya. Di era kepemimpinan saya, ruas jalan Bumi Lapero-Langere dibuka. Padahal sebelumnya terisolasi. Berbagai bantuan pemerintah juga masuk. Berupa bantuan perikanan, maupun pertanian,” ungkap Abu Hasan saat kampanye di hadapan warga Desa Koepisino dan Langere.
Abu Hasan menambahkan, Butur membutuhkan pembangunan berkelanjutan yang pro terhadap rakyat kecil dari berbagai aspek. Tidak hanya meniti beratkan pembangunan infrastruktur. Harus sejalan, menyentuh segala kebutuhan masyarakat di berbagai bidang, terutama sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan. Pasalnya, mayoritas masyarakat Butur berprofesi sebagai petani.
“Di era kepemimpinan periode pertama, kami sangat meniti beratkan terhadap pertumbuhan ekonomi kerakyatan. Petani diberikan subsidi pembukaan lahan, bantuan pupuk, alat pertanian. Begitu pula, sektor perikanan, nelayan diberikan bantuan kapal untuk memudahkan saat melaut, dan alat tangkap. Izinkan AHS memimpin Butur dua periode,” harapnya disambut antuasias warga.
Ketua Dewan Pertimbangan PDI Perjuangan Sultra itu optimis, bisa meraup suara terbanyak di Koepisino dan Langere melihat jumlah data dan kerja tim. “Tim terus bekerja. Optimis boleh, tapi tidak dibenarkan takabur. Jangan menjelekkan paslon lain. Fokus memasarkan jagoan dan jangan bangun narasi negatif untuk meraup suara rakyat,” tandasnya. (b/had)